🌻Happy Reading 🌻
Hari ini adalah hari yang sangat membosankan, bagiamana tidak membosankan sadari tadi Agatha hanya berdiam diri di dalam kamar nya sendiri,dia sedang merindukan Abang nya yang berada di Amerika yang sedang menyelesaikan studinya.
"Hust enggak enak juga dirumah,apa gua keluar aja ya," pikir Agatha dalam hati,dia hanya tidak mood untuk hari ini, entah karena apa,dia aja tidak tau.
setelah lama berpikir, Agatha pun memutuskan untuk turun ke ruang keluarga, menonton drama Korea kesukaannya, ditemani dengan cemilan yang biasa dia cemil.
"Akh bosan banget si gua," kesal Agatha,hari ini adalah hari yang sangat membosankan.
"Assalamualaikum," salam seseorang dari luar, Agatha yang mendengar cukup heran, siapa yang datang ya, padahal gua enggak pesan apa-apa, pikir Agatha.
"Waalaikumsalam bentar," sahut Agatha berjalan kearah pintu depan untuk membukakan pintu untuk tamu yang tak jelas, kenapa dia bilang tidak jelas, jawabannya simple,karna dia tidak tau siapa yang datang.
"Ngapain lu?" tanya Agatha yang kaget dengan keberadaan Revan, perasaan dia tidak undang dia deh.
"Kepo lu," ucap Revan yang langsung masuk gitu aja, Agatha yang melihat itu hanya kesal, rumah-rumah siapa, yang nyolong masuk gitu aja siapa.
"Ngapain si lu?" tanya Agatha sekali lagi,dia masih penasaran, siapa yang ajak anak ini.
"Di suruh bunda," sahut Revan sambil nyemil.
"Lha kok bunda enggak bilang dulu,ck anak dia siapa sih sebenarnya," geram Agatha yang tak habis pikir dengan bundanya,ini yang enggak dia suka,ck menyebalkan.
"Mending lu pulang aja de,gua enggak mood," usir Agatha, Revan yang mendengar hanya geleng kepala,enak saja dia sudah capek-capek datang kemari malah di usir gitu aja, Untung sayang,ekh canda ngab.
"Malas, mending lu diam aja," balas Revan,bego bat si ni anak, enggak capek apa dia berdiri terus", pikir Revan.
"Siapa Lo ngatur-ngatur gua," ucap Agatha yang kesal akan keberadaan Revan, tambah enggak mood dia.
"Gua calon suami lu, kalo lu lupa," ujar Revan yang menatap Agatha dengan intens, Agatha yang ditatap hanya membuang pandangannya ke segala arah,bisa diabetes dia,di tatap cogan kaya gitu,tapi enggak papa si,kan liat cogan kita sehat.
"Ogah, dan ingat gua bakalan batalin itu semua," ujar Agatha yang sudah ada di dekat Revan.
"Hm serah lu," ucap Revan yang tidak ingin pusing akan itu,bodo amat mau dia batalin apa enggak, orang tetap lanjut.
~•~•~•
"Raja," panggil ratu, yang berada di samping raja saat ini.
"Kenapa hm?" tanya raja mengusap kepala Ratu dengan lembut.
"Ratu laper," ucap ratu bersandar di bahu raja, kasian yang baca jomblo:).
"Mau makan apa hm?" tanya raja menatap wajah Ratu.
"Enggak mau apa-apa," jawab Ratu yang masih betah bersandar di bahu raja,kata ratu tempat paling nyaman itu,di bahu raja,makanya dia suka bersandar di bahu pacarnya itu.
"Raja tau enggak," lanjut Ratu yang mengatur posisinya menghadap ke Raja.
"Enggak tau,kan Ratu Belum kasih tau," jawab Raja, Ratu yang mendengar hanya kesal, bisa-bisanya ni anak bercanda yey.
"Ish bukan gitu," kesal ratu pada raja.
"Ya udah apa?" tanya raja mencium bibir Ratu sekilas, sedangkan Ratu yang dicium mengsalting bukan main, walaupun bukan pertama kalinya raja mencium nya,tapi jika diperlukan seperti itu, tetap aja dia mengsalting.
"Ikh kok raja main trobos aja," papar Ratu yang sudah seperti kepiting rebus sekarang.
"Gemas Banget si," puji raja yang mencubit pipi ratu yang chubby itu.,raja lebay bat dah, padahal ratu enggak chubby sama sekali.
"Aw raja pipi Ratu sakit tau," pekik Ratu mengusap bekas cubitan raja barusan.
"Hahaha, maaf sayang, soalnya gemes gitu," ucap raja yang tidak tega dengan ratu.
"Mana yang sakit hm? Maaf ya,raja enggak sengaja," ujar raja yang meminta maaf dari tadi, jujur dia tidak tau bahwa dia mencubit ratu dengan keras.
Ratu yang melihat kepanikan di mata Raja hanya tersenyum dan memeluknya.
"Ratu cuma bercanda sayang, enggak sakit kok," senyum ratu yang memang terlihat baik-baik saja, dia cuma mengsalting 😤.
"Yang bener?" tanya raja memastikan.
"Iya," jawab Ratu tersenyum manis.
"Anjir enak ae lu berdua Disni," Sergah varo yang melihat adik Dan sahabatnya berduaan di taman rumah kediamannya saat ini.
"Iri ae lu Jamal," sinis raja,
"Banyak bacot lu,sana pulang, bentar lagi emak gua pulang,lu mau di bogem bapak gua ha!" usir varo,bisa gawat jika orang tuannya mengetahui Ratu udah ada pasangan sedangkan dia aja masih main-main sama cewek-cewek di luar sana, kalian pikir cuma Raina pacar varo,oh tentu pikiran kalian salah, pada dasarnya varo playboy cap badak.
"Gua aduin Raina mampus lu Ro," ancam raja.
"Aduin apa, emang bang varo Beneran pacaran sama Raina ya?" tanya Ratu yang butuh kejelasan sekarang.
"Enggak ko dek, enggak penting juga,masuk gih," perintah Varo yang tidak ingin di bantah, jangan sampai ratu tau,bisa Brebes entar.
Ratu yang mendengar Abang nya pun masuk kedalam rumah, sebab orang tuannya sebentar lagi akan pulang,dia enggak mau kalo orang tuanya tau kalo dia pacaran,bisa gawat entar, "apalagi Raja teman bang varo, akh enggak mau," pikir ratu, membayangkan saja sudah takut enggak ada restu, bagaimana jika itu kenyataan,hanya author yang tau.
Hai, bagaimana kabarnya, semoga baik ya, xixixi, jangan lupa ninggalin jejak ya,dan follow akun aku juga,biar Kalian enggak ketinggalan saat aku up!,see you orang baik😚🤗
KAMU SEDANG MEMBACA
REVANO
Teen FictionWAJIB FOLLOW SEBELUM BACA! *cerita ini murni imajinasi saya sendiri! *Harap tidak plagiat,mohon menghargai karya penulis! [Maaf jika ada kepenulisan yang salah] *** Perjodohan,satu kata yang mampu merebut kabahagian seorang wanita cantik,dia adalah...