Ketika Jimin pergi kini Taehyung berdua didalam ruangan itu dengan Jennie, keduanya sama sama terdiam. Jennie yang masih bersalah namun terpaksa tak mampu menatap Taehyung yang kini berdiri dari duduknya.
Dia memang meninggalkan Taehyung, ketika perang dengan iblis usai, mau tidak mau dia harus kembali kepada Gaia karna takdirnya hanya mentralisirkan dunia saja. Namun dia percaya kalau janji pertemuan dengan Villhanas akan ada entah itu penantian 100 tahun dia akan menunggu.
Dan kesempatan pertama dimana cerita dalam novel The King Of Died dia malah menjerumuskan Victor yang merupakan renkarnasi Villhanas masuk kedalam lingkaran jebakan yang disiapkan oleh Tzuyu, iblis terakhir yang masih ada dimuka bumi ini. Dimana dia akhirnya kembali memghancurkan dunia dengan memanfaatkan para manusai melawan dewa.
Ini semua salah Jennie yang hanya menjadi gadis lemah dikehidupan itu, namun ketika terlahir kembali sebagai Kim Jennie dia juga tidak memiliki kesempatan bertemu Taehyung, kini ketika dia kembali lagi sebagai Jenniel Daniella dia sudah menentukan jalannya. Dan persatuan cintanya serta penantiannya selama 1000 tahun telah terbayarkan, hanya tinggal satu langkah lagi maka dia akan mendapatkan apa yang dia mau.
"Apa kau tidak ingin mengatakan apapun Jane?" Panggilan Villhanas yang biasa digunakannya dulu kini mampu Jennie dengar kembali.
Jennie pun mendongakkan kepalanya menatap Taehyung, dia tersentak ketika jaraknya dan Taehyung sangat dekat. Tatapan mata Taehyung dengan air mata yang berlinang membuat Jennie refleks menghapus air matanya.
Namun tanpa disangka Taehyung malah memegang tangan Jennie yang berada dipipinya.
"Ini benar benar nyata, ini nyata." Ungkapnya lirih.
"Maaf, maafkan aku karna aku terlalu bodoh." Lanjut Taehyung lagi.
"Apa yang kau katakan?" Tanya Jennie kebingungan.
"Sebelum waktu dikembalikan, dengan tangan ini aku membunuhmu Jane, aku sangat bodoh sampai tidak bisa membedakannya. Padahal, kau juga tengah mengandung waktu itu, aku memang sangat bodoh!" Tangisan Taehyung keluar, disana Jennie juga menjadi semakin sedih.
Itu memang benar, Jennie El Daniella dieksekusi ketika dia tengah mengandung, itu bahkan diketahui oleh Jennie sebelum Jennie tau kalau dia adalah Jenniefer bagian dari Gaia.
"Bagaimana aku bisa melakukan itu, padahal aku yang sangat ingin kau kembali, dan bagaimana bisa kau memilih pergi bersama Gaia Jane? Kebodohan ini sama sekali tidak bisa dimaafkan!" Seru Taehyung.
Jennie hanya bisa terdiam, air matanya mengalir tanpa sadar.
"Kenapa baru sekarang kau mengungkapkan itu semua? Jika dari awal? Jika dari awal kau mengatakan semuanya kepadaku, aku tidak akan terhasut oleh wanita sialan itu Jane."
Taehyung ingat akhir novel bukanlah akhir yang sebenarnya, Pernakah kalian bertanya tanya apa yang terjadi setelah Ending? Mungkin saja hal itu adalah hal yang diluar dugaan. Memang benar Victor membunuh istrinya sendiri, malam itu ketika Tzuyu juga mati ditangannya bukannya kematian dari Tzuyu yang dia dapat.
Tapi fakta kalau semua yang ia lakukan membangkitkan kekuatan Tzuyu yang hilang, benar benar sangat mengerikan, namun setidaknya setelah itu Taehyung berharap kalau dia bertemu dengan Jenniefer segera.
Tidak semudah itu karna para dewa juga kewelahan untuk menghadapi kenyataan kalau bumi dihancurkan oleh bangsa iblis.
Keseimbangan alam hancur begitu saja sehingga tidak ada jalan lain selain mengulang waktu.
"Maaf karna mengatakannya lebih awal, karna aku juga baru mengetahuinya." Jawab Jennie.
"Aku senang kau kembali Jane."
Membawa Jennie kepelukannya, keduanya sama sama menyalurkan rasa hangat."Maafkan aku, karna aku, kau disiksa oleh iblis itu." Kata Jennie juga merasa bersalah dengan apa yang dia lakukan.
"Kenapa kau tidak melawan? Dengan kekuatan Apollo seharusnya kau lawan dia Tae! Bagaimana kau bisa dihukum begitu mengenaskan oleh hanya satu iblis padahal kita sudah menghancurkan berpuluh puluh iblis dimedan perang! Hiks, bahkan aku yang diperlihatkan gambaran itu tidak sanggup untuk melihatnya!" Lanjut Jennie.
Keduanya sama sama bersyukur karna mengingat kejadian lampau yang tidak ada habisnya.
"Aku hanya berpikir kalau aku mati aku bisa bertemu denganmu lagi, itu yang aku pikirkan." Jawab Taehyung jujur.
"Tapi tak apa, karna ini masih belum terlambat, aku percaya padamu, mari kita lakukan hal ini bersama." Kata Taehyung.
Keduanya saling menatap dengan tatapan yang dalam, sekian lama Taehyung merindukan tatapan itu. Kini wajah Taehyung semakin dekat dengan wajah Jennie sebelum akhirnya kedua bibir sejoli itu bertemu.
"Aaaargh!"
Bugh
Sialnya karna terkejut Jennie mendorong keras Taehyung menjauh darinya.
Bahkan belum semenit Taehyung menempelkan bibirnya, dari sana Jendral Jimin sudah berteriak dengan alay menutup mata Rose.
"Ada apa Jendral?" Tanya Rose bingung.
Lisa yang juga ditutup matanya oleh Eunwoo juga menanyakan hal yang sama, keduanya jadi melanggar tradisi karna harus bertemu di satu titik yang sama padahal besok adalah pernikahan mereka.
"Yak! A aa a apa yang kalian lakukan!?" Tanya Jimin tergagap, Jennie yang malu srtenfah mati hanya bisa menutup mukanya memunggungi semua orang.
"Berciuman memangnya apalagi?" Sarkas Taehyung mampu membuat Eunwoo dan Jimin menggelengkan kepalanya.
"Yaish! Hey! Kenapa kau memanggilku kesini! Kau ingin pernikahan ku tidak diberkati hah!? Bukannya menjelaskan kalian malah menunjukkan pemandangan itu! Lisa dan aku saja yang belum menikah belum melakukannya!" Eunwoo yang marah kini langsung saja menanyakan maksud Taehyung.
"Kau sudah melakukannya! Apa kau lupa kejadian itu!" Bisik Jimin membuat Lisa yang tak sengaja mendengarnya langsung saja menjadi semerah Jennie.
Baik Lisa dan Jennie sama sama berpipi merah kini.
"Lupakan hal itu, ada yang ingin kita bahas sebaiknya kalian masuk terlebih dahulu." Terang Taehyung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Selir Yang Terabaikan [Taennie]
FanfictionJennie sangat suka dengan cerita novel fantasi, apalagi novel yang berjudul The King Of Dead, itu adalah salah satu novel yang paling ia suka, novel itu menceritakan tentang seorang gadis pemberani yang menjadi seorang prajurit dan memikat hati sang...