RANIA [Terbit]

22 - Salah Tangkap

Hai Beb!!!

Di kota kalian hujan gak??? Di sini hujan nih🌧️

Masih setia gak sama cerita ini?

Masih nunggu kisah Rania gak?

Atau, kalian rada rada bosen sama alurnya?

Buat kalian yang masih setia, thanks banget karena udah baca ceritaku. Dan buat yang udah bosen sama alurnya gapapa kok kalian bisa tinggalin lapak ini. Karena rasa bosan itu akan selalu hadir, apalagi dalam hubungan percintaan ☺️

Stop to basa basi‼️

Cus otw baca!!!

_____

UPACARA bendera hari Senin di SMA Darmawangsa berjalan sangat khidmat. Peserta upacara sigap mengikuti upacara tanpa mengeluarkan suara. Meski grasak-grusuk terus terdengar dari berbagai arah. Maklum kadang ada bagian tubuh yang gatal atau ngerasa kepegelan. Di lihat dari penataan upacara. Sangat berbeda. Khusus untuk hari ini adalah upacara pelantikan ketua osis baru.

Menggantikan Rama yang sudah akan lengser semester genap nanti. Tentu anak laki-laki itu harus belajar giat untuk ujian tanpa gangguan pekerjaan sekolah lainnya.

Yang menggantikan Rama adalah Geri si waketos yang bijaksana. Barisan anak osis di pisahkan dari murid lain. Di depan mereka Geri, Gladys, Paula dan Rania berbaris rapi. Menghadap ke depan para peserta upacara. Di tubuh mereka bertengger selempang dengan sebuah jabatan.

Tahun ini, Rania menjabat menjadi bendahara menggantikan Paula. Lalu Paula naik jabatan sebagai sekertaris dan Gladys di jadikan waketos. Di samping Rama berdiri Amanda yang mesem mesem membawa nampan kosong yang tadinya untuk membawa selempang. Rania mendengus kesal, Amanda kelihatan bahagia berdekatan dengan sang ketos.

Pelantikannya sudah usai, kepala sekolah sedang memberikan amanat setengah jam berlalu. Mengabaikan siswanya berteriak dalam hati karena kepanasan.

Di barisan kelas XII IPA unggulan sedang ribut-ribut. Termasuk barisan belakang yang isinya cowok-cowok tukang rumpi. Tak heran sangat berisik.

"Geri cocok yang sama Gladys," puji Galang berniat memanasi hati Risty yang berbaris di depannya.

Risty hanya mengedikan bahunya malas-malasan. Ia tahu mereka tukang kompor agar dirinya cemburu dan alhasil beralih hati ke Karel.

Maaf gak mempan!

"Cocok banget dah! Couple GG!"

"Iya gue jadi ngeship mereka!"

"Ganteng dan cantik, kayak pasangan di kerajaan gitu."

"Aaa... Jadi baper deh!"

Itu teriakan dari Juna yang menirukan cewek tapi gayanya alay. Ingin sekali Risty menyumpal mulut setan di sampingnya.

"Diem deh! Bacot bener!"

Karel diam-diam tersenyum di belakang mereka berdua. Ia tidak pernah ikut memanasi Risty, sudah ia bilang akan bersaing secara sehat untuk mendapatkan cewek itu.