Chapter E

786 137 3
                                    

.
.
.
.
Love in Law
written by Chinatsu-chan
.
.
.
.

#E

" Apa yang kau lakukan disini?" tanya Naruto yang masih di depan pintu melihat Sakura.

" Ah, masuklah dulu. Kita bicara di dalam saja." katanya. Naruto mengikuti instruksi dari Sakura dengan masih menatap penuh tanya pada wanita itu.

Sambil berjalan menuju ruang tamunya yang tidak terlalu jauh dari pintu. Mereka diam tanpa bicara. Mata shapire biru itu kemudian mengalihkan pandangannya pada orang yang tengah duduk di sofa.

" Yo, Teme! Aku dengar kau sakit?" ucap Naruto sembari meletakkan parcel buah dan beberapa makanan untuk sahabatnya itu.

" Aku akan mengambilkan minum untukmu." celetuk Sakura yang kemudian melesat ke dapur meninggalkan dua pria itu.

Sasuke menatap Naruto dengan datar, " Kenapa kau kesini?"

Naruto terkekeh, " Oh, ayolah. Sebagai seorang sahabat apa salah bila mengunjungi sahabatnya yang sakit."

" Darimana kau tahu aku sakit?"

" Sai dan yang lainnya."

" Hn."

Naruto melihat Sakura kembali. Ia terus menatap wanita itu dengan tatapan memuja. Hal itu di sadari oleh penghuni apartemen ini. Dia terlihat tidak suka bila Naruto terus-menerus menatap kekasihnya itu. Katakan lah jika kau cemburu Sasuke? Ha! Itu sungguh merepotkan dalam hatinya.

" Ini untukmu."

Naruto menatap binar segelas air dan semangkuk sup di depannya.

" Sakura-chan, kau membuatnya sendiri?"

" Iya. Tadi, aku membuatnya lumayan banyak."

Sakura baru akan duduk di samping Naruto jika Sasuke tak menariknya. Sakura dan Naruto menatap tindakan Sasuke barusan.

" Kau duduk disini." perintah Sasuke mutlak untuk Sakura. Tak mau ambil pusing Sakura pun duduk di samping Sasuke. Naruto tersenyum tipis melihatnya.

" Sakura-chan, aku boleh memakannya sekarang?"

" Makanlah." Naruto pun langsung mengambil mangkuk itu dan memakan sup itu.

Sasuke menatap Sakura dengan dingin.
" Kenapa kau suruh aku makan bubur sedangkan dia, kau suruh mencicipi supmu?" protes Sasuke pada Sakura.

" Bubur itu bagus untuk orang yang sedang sakit seperti mu."

" Tapi, aku juga mau sup buatan mu."

Sakura menoleh kearah Sasuke yang wajahnya dekat sekali dengannya. Ia menyeringai dalam hati. Ia menempelkan keningnya ke kening Sasuke. Tangannya menyentuh wajah tegas Sasuke yang hangat itu.

" Aku akan ambilkan untukmu. Tak usah merengek seperti anak kecil." ujarnya pelan dengan menggoda Sasuke. Lalu, ia mengecup pipi Sasuke.

Sasuke diam seribu bahasa. Ia kaget melihat sikap Sakura yang berubah tiba-tiba. Naruto yang tadi memakan sup sembari melihat keduanya merasa sedikit sebal.

Love in Law 《END》✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang