Love in Law
written by Chinatsu-chan
.
.
.
.Happy reading ❤️
Beri saya semangat dong T_T
## E ##
Bruk!
Sakura mendudukkan tubuhnya di sofa apartemennya dengan agak kasar. Dia terlihat lelah sekali. Saat memejamkan mata dia berharap pikirannya kembali fresh tapi yang ia dapat malah ingatan tentang pria itu. Yang membuatnya penasaran adalah mengapa wajah Sasuke luka-luka seperti itu? Apa kau khawatir pada mantanmu Sakura? Sakura menepis rasa cemasnya yang tak berarti.
" Mau dia terluka atau apalah itu sama sekali bukan urusanku." Katanya. Ia pun memutuskan untuk mandi.
Disisi lain...
" Kau ingin aku menggantikan mu?" ujar Sai. Ia tengah bersama dengan Sasuke di bar.
Dengan santainya Sasuke menjawab, " Hn. Hanya dua tahun saja."
Matanya membelalakkan kaget. Dua tahun katanya? Dia gila. Dua tahun bukanlah perkara yang mudah kan? Lagian mau kemana sih orang ini sampai harus pergi dua tahun?
" Apa kau pikir dua tahun itu waktu yang sebentar hah?" sentak Sai pada Sasuke. Dia ingin sekali memukul Sasuke saat ini. Tapi, ia urungkan karena melihat wajah Sasuke yang penuh luka itu.
" Aku akan kembali. Aku hanya pergi untuk mencari relasi bisnis. Kau jalani saja tugas ini."
" Kenapa harus aku?"
" Karena aku percaya padamu. Kau juga punya saham di perusahaan ku meski jumlah kecil dari milikku jadi, tidak ada alasan lagi mengapa aku memilihmu untuk menggantikan ku sementara waktu." Terangnya.
Sai menyipitkan matanya dan meminum wine itu dengan cepat.
" Pasti ada hubungannya dengan Sakura kan? Sampai kau harus mengambil keputusan ini."
Sasuke memainkan gelas kecil itu, " Bisa dibilang ya bisa juga tidak."
" Kau sudah bicara dengannya?"
" Ya. Siang ini aku bertemu dengannya saat mengantar ibuku."
" Lalu, bagaimana?" antusias Sai tercetak jelas diwajahnya. Ia berharap bahwa usaha sahabatnya ini berhasil.
Tapi...
" Tebak saja sendiri."
Semangat yang sempat membara perlahan luntur.
" Kau tidak berhasil?" Sasuke menggelengkan kepalanya dan meminum wine itu.
" Sakura sudah tidak menyukai ku lagi. Dia sepertinya membenciku. Dia bahkan tidak mau memaafkan aku." Kata Sasuke yang bernada putus asa.
Sai menepuk punggung Sasuke pelan.
" Lalu, darimana kau dapat luka diwajahmu itu?"
" Si bajingan Naruto." Desisnya. Ia sedikit berdecak kesal karena Sai bertanya hal itu. Padahal kemarin kan dia sudah bilang? Jangan bilang kalau Sai mulai terserang gejala pikun?
Sai pun meminta penjelasan lebih detailnya pada Sasuke. Dan Sasuke mau menceritakannya sambil minum. Sai memahami perasaan Sasuke. Dia juga bersimpati melihat Sasuke yang seperti ini hanya karena cinta. Ini kedua kalinya Sasuke hancur karena cinta.
![](https://img.wattpad.com/cover/260596361-288-k549952.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Love in Law 《END》✔
FanficKisah cinta seorang pengacara yang bekerja tanpa direstui oleh orang tuanya hingga ia di coret dari kk, ditambah ia memiliki sahabat yang terlalu 'dewasa', lalu pertemuannya dengan pria menyebalkan membuat hidupnya benar-benar sangat 'sial'. . Discl...