Di sma gemilang semua nya berjalan dengan lancar seperti biasa , tapi tidak bagi Arkan . Dia sangat khawatir dengan keadaan Amel , sampai sampai Fahri teman nya dari kecil pun jadi sasaran Arkan saat Arkan marah marah .
" gua mau ke wc mau ikut?" Tanya Arkan pada Fahri
" mau ngapain ? Adu pedang?" Tanya Fahri yang langsung mendapat tendangan bebas oleh Arkan .
" Lambe mu , ikut kagak?"
" ayo dah , ke kantin ya pulang nya"
" iya bebep"
" istighfar lo"
Mereka berdua pun pergi ke WC , ga bukan buat adu pedang tapi ya buang air kecil , Fahri cuma nganter . Tapi sebelum sampai di WC , Arkan melihat ada Chandra dan Kevin yang akan ke arah ruang guru , Arkan pun lari dan mengejar Chandra .
" woi WC bukan kesana arah nya" ucap Fahri lalu mengejar Arkan .
" A CHANDRA" Panggil Arkan dan membuat langkah Chandra dan Kevin terhenti .
" ada apa a?"
" mau ambil tahanan" ucap Kevin
" tahanan? Emang ada buronan disini?" Fahri
" ada" ucap Chandra lalu masuk ke dalam ruang guru .
Chandra langsung menghampiri kepala sekolah yang kebetulan sedang ada di ruang guru .
" assalamualaikum pa Andi"
" waalaikumsalam , Chandra udah lama ga ketemu" ucap pa Andi lalu memeluk Chandra .
Chandra membalas pelukannya
" gimana kabar nya pak?"
" alhamdulilah baik , ada apa?" Tanya pa Andi seolah tau ada maksud kedatangan Chandra kesini .
" mau jemput tahanan" Kevin
" loh ? Ga ada penjahat disini" pa Andi
Semua guru pun melihat ke arah mereka
" ada pa , penjahat yang udah buat Amel sakit"
" Amel , bapak Denger dia-" belum selesai berbicara Chandra sidang menganggukan kepala nya seolah tau apa yang akan di tanya oleh pa Andi .
" bentar bapak ga ngerti"
" boleh saya pinjam mimbar yang ada di lapangan utama?" Tanya Chandra yang langsung di balas anggukan oleh pa Andi .
" terimakasih banyak pa" ucap Chandra lalu dia pun keluar dari ruang guru dan menuju ke arah mimbar yg ada di lapangan utama tempat biasa upacara .
Chandra mengaktifkan mic yang ada di sana
" assalamualaikum , tolong untuk siswi yang bernama Mira Kanaya di mohon untuk kelapangan sekarang"
Semua orang bingung kenapa Chandra memanggil Mira kelapangan , terkecuali Kevin yang sudah tau tujuan mereka datang kesini apa .
" di mohon jika anda punya telinga silahkan datang ke lapangan sekarang" ucap Chandra .
Pa Andi memegang bahu Kevin
" Kevin jangan bilang kalo"
" iya yang bapak pikir bener , Mira yang udah buat Amel jadi sakit , Mira yang suruh preman preman itu untuk lecehin Amel" ucap Kevin
" apa a ? Ga salah Denger?" Arkan
" ga , Rio sendiri yang bilang" Kevin
Hingga orang yang di cari pun dia datang dan berdiri tepat di hadapan Chandra .
Mira terlihat marah karena Chandra telah mengganggu nya yang sedang asik di kelas .
" ngapain si ? Guru juga bukan" Mira
Chandra menatap Mira , dari tatapannya saja Chandra terlihat sangat marah . Bagaimana bisa Mira , yg sama sama perempuan tega melakukan hal itu pada Amel . Ada masalah apa dia sama Amel sampai sampai tega melakukan itu .
Chandra memberikan smirik pada Mira
" kejahatan di bales kejahatan itu udah biasa , dan untuk nyakitin perempuan apalagi sampe main fisik itu bukan prinsip seorang Chandra Ghifari , Kaka dari Amel yang udah lo buat menderita"
" jangan fitnah lo , kapan gua buat adek lo menderita?" Mira
" nah kan ga ngaku , wajar sih penjahat kalo ngaku pasti penjara penuh , dan lo termasuk orang yang menghuni penjara itu" ucap Chandra sambil menunjuk Mira tepat di depan muka nya .
" apa sih maksud lo ? Lo mau malu maluin gua di hadapan banyak orang ? Mau bikin gua Down? Mau hancurin gua?" Tanya Mira pada Chandra
" LU YANG HANCURIN HIDUP AMEL , JANGAN SOK GA BERSALAH DEH LU , MUAK GUA LIAT DRAMA YANG LU BIKIN , GARA GARA LO AMEL SAMPE SAKIT , MENDERITA" teriak seseorang , tidak itu bukan Chandra tapi itu Arkan .
Arkan memegang kerah baju Mira
" kalo sampe Amel kenapa napa , jangan harap hidup lo tenang" Arkan mendorong Mira hingga Mira terjatuh di lantai lapangan .
" lo semua Denger , ni cewe yg udah tega buat nyuruh preman jalanan buat lecehin Amel , ada ya cewe berhati iblis kayak lo , lo tega sesama perempuan ngelakuin itu?" Tanya Arkan pada Mira .
" GUA BILANG JANGAN FITNAH , EMANG LO ADA BUKTI KALO GUA YANG LAKUIN ITU?" teriak Mira .
" ga perlu bukti orang suruhan lo yang ngomong itu semua" ucap Chandra lalu ada polisi yang datang lalu memborgol lengan Mira .
" gua masih di bawah umur , ga bisa maen tangkap se enak kalian" ucap Mira sambil memberontak melepaskan lengannya yg sudah di borgol .
" lo juga masih di bawah umur untuk bertindak hal keji kayak gitu" ucap Kevin lalu menyuruh polisi itu untuk membawa Mira pergi dari sekolah .
" berani bertindak berani ambil resiko" ucap Chandra saat melihat Mira ya g terus menjerit karena di bawa paksa oleh para polisi itu .
Chandra menghampiri pa Andi
" maaf pa udah buat kegaduhan di sekolah bapak"
Pa Andi menggelengkan kepala nya
" ga Chandra , Mira pantes dapatin itu semua , dia harus mau menanggung resiko apa yg telah di buat"
" Kevin gua percaya sama lo , perempuan itu pantes dapet hukuman apa , gua mau temenin Amel" ucap Chandra lalu pergi dari sekolahan .
________________
Di sisi lain , Arsy sekarang baru saja sampai di rumah keluarga Ghifari . Dia sungkan buat ketuk pintu , tapi dia harus masuk kan Arsy mau kasih Amel semangat . Arsy pun mengetuk pintu untuk yang pertama kali namun tidak ada jawaban , sampai akhirnya ketukan yang kedua Arsy mendengar jawaban dari dalam rumah .
Sampai akhirnya pintu terbuka,
" assalamualaikum Umi" ucap Arsy pada utari .
Utari tersenyum
" sodari nya Rasya ya?"
Arsy tersenyum lalu menganggukan kepala nya,
" iya hehe , Emm Arsy mau ketemu sama Amel boleh?"
" boleh boleh , Amel lagi butuh temen buat kasih dia semangat , Amel lagi ada di kamar nya sekarang"utari memegang lengan Arsy "tolong ya bantu hibur Amel , bantu Amel hilangin rasa trauma nya"
" iya Umi insya Allah , trauma Amel pasti akan hilang dan Amel bisa tersenyum lagi seperti biasa nya"
_________________
- penjahat kalo ngaku penjara penuh -
- berani bertindak berani ambil resiko -
Sepertiga malam
__________________
Hai guys
Apa kabar ?
Semoga kalian baik baik aja dan sehat terus ya
Makasih banyak ya udah mampir
Di cerita ini :)
Boleh kasih paket lengkap nya ?
Follow akun wattpad
@hunnbell
Akun TikTok
@hunnbell
Instagram
@lucky.0ne1
Jangan lupa juga untuk
Vote , komen And Share
Karena satu dukungan dari kalian itu sangat
Berarti buat aku .
Oke guys see u
KAMU SEDANG MEMBACA
Sepertiga malam - Lee Haechan ( tamat )
Fanfiction"Biarlah aku berjuang mendapatkan mu di setiap doa ku di sepertiga malam ku" Chandra Ghifari Tentang Chandra yg awal nya tidak ingin menikah , tapi mendadak ingin menikah setelah mendapat mimpi tentang manis nya pernikahan dia . Dan tentang Chandra...
