Cinta tak harus memiliki

685 18 0
                                    

~Saat sebuah hubungan usai, semua kenangan akan berdesakanMemenuhi kepalamu, dan kamu hanya bisa menggambarkan nya lewat air mata

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

~Saat sebuah hubungan usai,
semua kenangan akan berdesakan
Memenuhi kepalamu, dan kamu hanya bisa menggambarkan
nya lewat air mata.~

***

Dan Rayna pun melihat sebuah Flashdisk.

"Flashdisk," gumam Rayna.

Tringgg.....

Rayna yang mendengar Handphone nya berbunyi pun mengambil Handphone nya ke dalam Tas dan melihat nama yang terpampang jelas di layar handphone nya.

Mama Is Calling....

Mama : Ray kok kamu belum pulang?"

Me : Iya Ma bentar lagi kok,"

Mama : Langsung pulang,inget!!!."

Me : Iya iya Ma,"

Rayna pun mematikan sambungan Teleponannya dan ia pun langsung memasukkan Flashdisk  dan kertas yang tadinya ia temukan di Atas Meja Belajar Andri  ke dalam Tas.

Rayna pun keluar dari Kamar Andri dan ia pun menemui Pembantu di Apartemen Andri, dan berpamitan untuk pulang ke rumah.

Rayna pun melajukan Mobil nya dengan kecepatan sedang.

Sampai nya dirumah.

"Ma Rayna pulang," ucap nya dengan lesu.

"Hufhhh Rayna kamu bikin Mama khawatir aja tau nggak," ucap Rita langsung menghampiri Rayna yang wajahnya terlihat sembab.

"Kamu nangis, kenapa? Cerita sama Mama," ucap Rita memegangi wajah Rayna, Rayna pun hanya menggelengkan Kepala nya.

"Ma Rayna mau ke kamar dulu, Rayna capek," ucap Rayna tersenyum tipis.

"Ya udah kamu jangan lupa istirahat, entar malam jangan lupa turun untuk makan malam," ucap Rita, Rayna hanya menganggukkan kepala nya dan melangkahkan kaki nya menuju ke Kamar.

Perlahan Rayna membuka pintu kamar nya dimana banyak foto nya bersama Andrian, yang berhasil membuat nya rapuh.Rayna memegangi dada nya yang terasa sesak, ia pun bersimpuh di lantai dan menumpahkan segala kesedihan nya.

Rayna mengambil foto nya di atas meja bersama Andri yang sedang memakan Ice Cream yang ia ambil Beberapa Bulan yang lalu.

"Kamu jahat sumpah Hiks... Hiks...." Rayna yang sedari tadi tidak henti-henti nya menangis.

"Nggak ada lagi ntar yang ngajakin aku jalan bareng, makan Ice Cream bareng, beliin aku boneka, yang bikin aku tersenyum, Ka---Hiksss Hiksss..." Rayna masih berlarut dalam kesedihan.

Rayna yang melihat boneka yang Andrian belikan untuk nya terakhir kali nya pun mengambil boneka tersebut yang dimana Rayna dan Andrian memberinya dengan nama Rayan.

Nikah Saat SMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang