(BELUM DI REVISI. TYPO BERTEBARAN YANG KATARAK JANGAN BACA NTAR MATA SAKIT!!)
Start:-24/08/2021
Anak yang hidup sebatang kara tidak mempunyai pendamping lagi di dunia, dirinya telah ditinggal oleh kedua orang tuanya akibat sebuah kecelakaan yang men...
Triple?☑️🤞 Vote n comment juga.. jangan baca doang kalian haihhh..
Ibu lihatlah anakmu ini , yang dulunya sering tertawa tetapi kini sering menangis akibat perbuatan orang yang dia sayang .
Manusia cepat berubah , why ? because they were too nice . they’ve been betrayed , replaced , forgotten and hurt by those they trust .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pagi ini, mansion Dailan penuh dengan gelak tawa milik Ino seorang. Anak itu bahagia sekali saat Dailan mengiyakan permintaannya semalam, buat berjalan-jalan pagi ini
"Beberapa jam lagi lo bakal pergi Acel, berpuas-puaslah lo sebelum ajal menjemput lo buat ke neraka!!" Batin Ino yang saat ini masih di pangkuan Dailan.
Buat pengetahuan, saat ini mereka masih makan sarapan. Mereka yang melihat pemandangan itu ada yang suka ada yang muak menatap semua itu
Prang..
Sendok makan milik Steward sengaja dilepaskannya mampu menimbulkan suara nyaring
"Steward makan yang benar," kata Dailan dengan tatapan tidak sukanya
"Muak gue liat ni anak, ga sekalian di makan ck anak sendiri di usir anak abang pulak yang di urusin. Ga selera gue makan semeja dengan iblis" kata Steward dengan tatapan tajamnya menatap semua yang ada di sekitar
Brughh
Tendang Steward pada bangku tempatnya duduk itu, diikuti Samuel dan Shandy yang langsung pergi mengikuti Steward tanpa berucap sepatah kata pun
"A-abang ga sayang Ino lagi ya dad? Pasti karna Acel hikss..hikss.. Ino bukan iblis hikss..hikss Acel jahat!! Dia udah bikin abang-abang Ino ga sayang Ino lagi!!" Tangis Ino memeluk papinya
"Bagus anak mami, kamu bisa diharapkan kita bakal kaya!! Teruskan akting mu sayang. Kita bakal selesaiin misi kita kali ini dengan kedukaan mereka!!" Batin Hera, mami dari Ino yang sedari tadi hanya menatap perdebatan itu tanpa ingin berkata apa-apa
"Kenapa kamu selalu menyalahkan Acel hmm, papi ga pernah ajarin Ino kayak gitu" kata Damian menatap serius ke arah sang anak semata wayangnya itu
"Justeru, Ino emang berkata apa adanya lihat sekarang abang-abangnya malah kurang ajar pada Dailan pasti karna masalah anak pembawa sial itu lari dari rumah dan mereka ga menemuinya dan dengan kurang ajarnya mereka membentak daddy mereka sendiri!! Lagi sekali mereka menyatakan bahwa anak ku iblis!! Dailan hukum mereka apa lagi anak pembawa sial itu!!" Kata Hera dengan amarah ntar menatap Dailan
