LMB 9

1.4K 143 12
                                    

Jeongguk memandangi taeby, sesekali mengusap lembut kepala itu bahkan mengecup puncak kepala taeby. Jeongguk mengabaikan Hobi dan Jin yang melihatnya lewat kaca spion tengah. Yang Jeongguk pikirkan hanya taehyung kembali seperti awal ia bertemu. Jeongguk suka taehyung yang ceria dan suka mengejeknya bukan taehyung yang lemah seperti ini.

Hobi yang berada dibelakang kursi kemudi sesekali melirik Jin yang duduk disampingnya yang sedang memandangi luar jendela. Hobi menggenggam erat jemari Jin. Hal itu membuat Jin terkejut dari lamunannya dan mengarahkan pandangan ke samping yang dibalas senyuman teduh pacarnya. Jin beruntung memiliki pacar yang amat pengertian, Jin membalas genggaman tangan Hobi dan tersenyum kecil.

 Jin beruntung memiliki pacar yang amat pengertian, Jin membalas genggaman tangan Hobi dan tersenyum kecil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Balik ke apartemen aku aja yaa, kita ajak taeby kesana. Jika kembali ke rumah Om dan Tante, aku takut dia semakin mengingat tragedi itu dan pikirannya semakin berada di masa lalu" ucap Hobi dengan tenang sambil mengusap lembut punggung tangan Jin menggunakan ibu jarinya.

"Taehyung ke apartemen gue aja Bang, gue bakalan jagain taehyung dengan baik kok" ucapan Jeongguk barusan membuat Jin dan Hobi terkejut. Jin tidak akan mengizinkan taeby berada dalam apartemen Jeongguk. Jin khawatir jika jeongguk akan bermacam-macam dengan taeby dan takut taeby akan kembali histeris dengan pria yang baru ia kenal. Pikiran taeby berada dalam masa lalu, sehingga taeby tak mengenali jeongguk walaupun ia sempat berkenalan dengan jeongguk beberapa hari yang lalu.

"Engga gguk, taeby bakalan sama gue di apartemen Mas Hobi" ucap Jin penuh penekanan setiap katanya.

"Gue ga bakalan macem-macem bang. Sumpah ! Lo boleh potong leher gue kalo gue nyentuh taehyung" ujar Jeongguk sedikit emosi. Jeongguk tau kekhawatiran Jin tapi apa salahnya jika taeby tinggal bersamanya dulu untuk menjernihkan pikiran taehyung yang masih terjebak dalam masa lalu ini. Jeongguk yakin bisa membawa taehyung sadar akan kenyataan.

"Gabisa gguk, gue ga percaya sama lo" ucap Jin dengan tegas.

"Kenapa bang ? Karena gue orangnya urakan makanya lo ga percaya gue ? Gue juga punya hati bang buat ga nyentuh orang disaat begini" balas jeongguk dengan emosi pula. Keduanya tidak bisa menahan emosi.

"Lu yakin bakalan jaga taeby dengan baik kan gguk ?" Tanya Hobi dengan tenang, tetapi ketenangannya itu menyiratkan permusuhan.

"Iyaa bang, gue bakalan jaga taeby. Please kali ini percaya gue" ucap Jeongguk memohon izin Hobi dan Jin. Hobi jika saat ini jeongguk sungguh akan menjaga taehyung. Lalu Hobi mengalihkan pandangan kepada Jin. Jin terlihat tidak terima jika Jeongguk akan membawa taeby ke apartemennya.

"Yang" panggil Hobi pelan, tak lupa tangannya mengambil tangan kanan jin untuk digenggam erat, menenangkan amarah seokjin yang lagi mengebu-gebu.

"Enggak mas, aku gabisa biarin taeby sama dia" ucap Jin menahan air matanya turun.

"BANG !" teriak spontan dari Jeongguk.

"Gguk ! Diem dulu" Ucap bang Hobi menahan amarah karena jeongguk membentak pacarnya yang masih rapuh. Hobi berusaha menjadi penengah antara keduanya.

Let Me BreakTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang