39 Harapan

835 43 5
                                    

Setelah mengetahi bahwa Rania diam-diam berselingkuh, membuat tekad Tiara membara. Gadis itu akan melakukan sesuatu untuk mengungkap jika Rania adalah perempuan yang tidak baik.

Ia juga berharap semoga saja Haris suaminya mau percaya padanya saat bukti itu ada.

Setelah pergi dari Rumah Sakit, Tiara kini sudah berada di Mansion Haris. Gadis itu kini berjalan menuju kamar Rania. Melihat-lihat, takut ada sesuatu yang mengawasinya. Setelah aman, barulah ia memasuki kamar Rania.

Saat memasuki kamar Rania, Tiara terperangah melihat isi kamar tersebut. Disana terdapat banyak foto Haris dan Rania yang tengah berpelukan mesra. Bahkan bukan itu saja, terdapat foto-foto Haris dan Rania saat jaman perkuliahan dulu tertempel di dinding dan binkai.

Tiara kemudian berpikir lagi. Untuk apa Rania berselingkuh? Jika perempuan itu mencintai Haris? pikir Tiara merasa bingung.

Kemudian Tiara mulai mencari lagi diberbagai tempat seperti lemari pakaian, laci, tempat tidur, tapi ia tak menemukan satupun bukti di kamar Rania. Kemudian Tiara berpikir lagi, tidak mungkin, 'kan wanita itu menyembunyikan sesuatu, misalnya foto kekasihnya atau yang lainnya. Pikir Tiara.

Saat dirinya duduk dimeja rias Rania, Tiara melihat jika di balik cermin itu seperti ada sesuatu dibalik celahnya. Tiara pun mulai mendekati cermin itu dan mencongkel lampiran kayu yang menghiasi cermin itu.

Saat lapisan kayu itu dapat ia lepas, sesuatu pun terjatuh dan teronggok dilantai. Tiara pun mengambil benda tersebut dan melihat sebuah foto yang dimana foto itu terdapat seorang pria dan wanita yang tengah berlibur disebuah pantai.

Tiara dapat mengenali siapa perempuan itu, namun untuk prianya. Tiara tidak tahu siapa dia. Ya, perempuan itu adalah Rania sendiri bersama seorang pria tengah berpelukan mesra disebuah pantai.

Namun tiba-tiba matanya melihat sebuah tulisan dibawahnya terdapat nama My Love. Mata Tiara membelalak tak percaya. Itu kemungkinan besar laki-laki yang ada di foto itu adalah kekasihnya Rania.

Deg

Tiara hampir saja mau terjatuh apabila ia tidak perpegangan pada sisi meja rias itu. Dan matanya terus memandangi foto tersebut.

"Ini pasti foto kekasihnya Mbak Rania. Aku harus segera menemukan bukti-bukti itulagi supaya Mas Haris tau jikabak Rania adalah perempuan pembohong yang tega-teganya sudah membohongi dirinya," ucap Tiara.

Lalu Tiara pun segera membereskan lapisan kayu tadi dan menempelkannya kembali. Lalu tak lupa membereskan kamar Rania yang sempat ia acak tadi saat mencari.

*****

Malam hari pun tiba, kini dimeja makan terdapat Rania, Haris dan Tiara. Ya, kini Rania sudah dibolehkan pulang oleh Dokter tadi sore.

Mengingat saat siang tadi Haris menyuruh Tiara untuk memasakan makanan. Tiara sempat berpikir positif saat Haris memintanya untuk dimasakan makanan. Namun, ekspetasi tak seindah realita, bagai dipuji lalu dijatuhkan. Itulah Tiara, ia pikir Haris meminta untuk dimasakan untuk dirinya, namun ternyata itu untuk Rania.

Sempat kesal pada Haris, namun Tiara bisa apa selain menuruti keinginan Haris. Lalu dengan tidak tau dirinya, Rania menyuruh Tiara untuk melakukan ini itu dan mengharuskan Tiara bolak balik kamar Rania pada siang hari. Dan untungnya malam ini tidak, walau sikap Rania begitu membuatnya kesal.

Apalagi sekarang ini Rania tengah bermanja-manja di samping Haris. Haris begitu telaten menyuapi Rania yang terbilang terlewat manja. Sedangkan Tiara, gadis itu seperti nyamuk yang tak dianggap keberadaannya.

Tiara sempat melirik Rania yang juga sedang melihatnya dengan seringaian dibibirnya. Melihat Tiara kesal, membuat Rania memiliki ide untuk menjahili Tiara.

DENDAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang