DENDAM

50 Kebersamaan Haris dan Tiara

HALLO TEMAN-TEMAN.

I' AM COMEBACK NIH

ADA YANG KANGEN NGGAK? (cieee ngarep di kangenin othornya😅😅😂)

OH IYA, MAAFKAN AKU YANG TELAT UP YA TEMAN-TEMAN. AKHIR-AKHIR INI, AKU SUSAH BANGET BAGI WAKTU SAMA DUNIA NYATA OR DUNIA ORANGE.

KESIBUKAN AKU DIMULAI DARI SEKARANG. ENTAH ITU TUGAS SEKOLAH ATAU DI RUMAH. SAMPE-SAMPE AKU BERAKHIR BADMOOD😭😭😭 DAN TELAT UP.

AKU HARAP KALIAN DAPAT MEMAKLUMINYA YA.

SEBAGAI GANTINYA KARENA AKU TELAT UP. KU PANJANGIN CERITANYA YUHUUYYY😘😘😘😗😗

EH MAAF MALAH CURHAT😅😅

OKE, TANPA BASA-BASI LAGI, CUSSS MELUNCUR KAYAK 🚀🚀🚀

HAPPY READING GUYS😗😗😗

*******

Siang ini Haris telah di bolehkan pulang oleh Dokter karena kondisinya sudah benar-benar sudah pulih. Meskipun harus dipantau agar luka tembak itu tak terbuka.

Dengan telaten Tiara mengantarkan Haris ke kamarnya dan membantu Haris untuk berbaring. Setelah itu barulah Tiara membetulkan selimut ke tubuh Haris.

"Aku akan pergi ke dapur untuk membuatkan mu makanan. Kalau ada apa-apa telpon saja aku," ucap Tiara yang diangguki oleh Haris.

Tiara pun langsung pergi dari kamar Haris dan membuatkan Haris makanan. Setelah kepergian Tiara, Haris mulai merenung memikirkan perkataannya saat dirumah sakit.

Ya, saat di Rumah Sakit, beberapa saat yang lalu Tiara mengutarakan keinginannya untuk di beri kesempatan kedua oleh Haris. Segala cara Tiara lakukan untuk Haris supaya pria itu mau memberikannya kesempatan kedua.

Awalnya Haris menolak keinginan itu karena ia sangat membenci keluarga Imbron termasuk Tiara.  Namun, saat beberapa kali Tiara tolak, gadis itu seakan memiliki tegad yang kuat hingga membuat Haris akhirnya luluh dan mau memberikannya kesempatan kedua.

Bukan semata-mata ia memberikan Tiara kesempatan kedua. Namun, ia justru ingin melihat sejauh mana Tiara mampu membuktikan ucapannya agar Haris mau memaafkan kesalahan Imbron walau Tiara yakin kalau Ayahnya Imbron tidaklah bersalah.

Namun saat makin kesini dapat ia lihat ketulusan di hati Tiara untuknya. Namun, ia belum sepenuhnya mempercayai Tiara begitu saja. Siapa tau ada udang dibalik batu. Ia juga akan terus menyelidiki kematian orang tuanya dan mencaritahu dalang dibalik semua kejadian ini.

Haris sempat ragu akan Imbron. Bagaimana mungkin seorang teman tega membunuh temannya sendiri. Yang notabennya adalah kedua orang tua Haris. Ya, Haris mengetahui kalau Imbron dan Ayahnya sangatlah berteman dekat.

Namun yang Haris bingungkan sekarang adalah kenapa Imbron tega membunuh kedua orang tua Haris? Sedangkan, Imbron sudah dianggap saudara oleh Ayah Haris. Pertanyaan itu semakin membuat Haris kalut. Apakah benar jika Imbron yang membunuh kedua orang tuanya atau ada pihak lain yang memang mengincar Ayah dan Ibunya. Pikir Haris.

Saat sedang melamun tiba-tiba ia di kejutkan oleh sebuah tangan yang menepuk bahunya. Haris menegang dan langsung melihat kearah orang tersebut.

"Kau ... sejak kapan kau berdiri disitu?" tanya Haris kaget saat melihat Tiara berdiri disampingnya.