Warning!
For Readers! Untuk Vote, Comment, and Follow sebelum melanjutkan membaca (⌐■-■).
See you In the next chapter!Hari lainnya pun datang, sepertinya dayang Choi terkena flu hari ini.
Aku menyuruhnya untuk beristirahat, dan para dayang muda juga tak terlalu mengekang ku.
Kami hanya mengobrol seperti wanita seumuran lainnya.
Walaupun beberapa ada yang ku panggil eonni.
"Agassi, jangan panggil hamba seperti itu" ucap dayang 1.
"Agassi, asal engkau tau umurnya sudah kepala tiga" ucap dayang 2.
Aku sedikit terkejut, karena melihat wajahnya yang lumayan awet muda.
"Eonni, beritahu rahasia nya dong" godaku.
"Aniyo~ Agassi" ucapnya, dengan pipi memerah.
Dayang lainnya ikut tertawa seperti ku.
•Jungwon POV•
Karena wanita jalang itu tanganku terluka seperti ini, bahkan ayah memukul ku lagi.
Aku harus menyelesaikan masalah wanita jalang ini terlebih dahulu.
Jika tidak lelaki tua itu akan semakin menggila.
"Aigora~ lihat lah manusia itu"
"Bisa-bisanya dia tersenyum setelah membuat masalah untuk ku"
Dia tertawa dengan para dayang itu, sepertinya pantas saja melihat dia bergaul dengan dayang rendahan itu.
Dengan cepat aku mengubah ekspresi ku, dan berlari ke arahnya.
"Jenna-aa, apa yang sedang kalian perbincangkan tanpaku?" Ucapku, dengan senyum lebar.
Wanita jalang tolong jangan membuat diriku ingin membunuhmu.
"Apa yang sedang kalian perbincangkan?" Ucapku, berdiri di belakangnya.
•••Dari kejauhan aku melihat seseorang yang ku kenal.
Bukankah itu Jungwon, kenapa dia kemari?
"Apa yang sedang kalian perbincangkan?" ucap lelaki itu.
Entah kenapa aku bisa merasakan hawa nya berbeda?
Bukan karena hawa dingin yang dia keluarkan, tapi para dayang yang keliatan takut.
Ada apa dengan para wanita ini, seketika mereka semua terdiam dan menunduk.
"Kenapa kau kemari?" Ucapku, sambil melihat kuku.
"Kenapa tidak boleh? Kitakan sudah berteman sejak kecil" ucapnya, dengan senyum paksaan itu.
Dia yang berniat memeluk ku dari belakang membuat beberapa dayang terkejut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Queen Of The Harem
Fantasy𝙱𝚒𝚜𝚊-𝚋𝚒𝚜𝚊𝚗𝚢𝚊 𝚊𝚔𝚞 𝚖𝚎𝚗𝚊𝚗𝚐 𝚍𝚊𝚕𝚊𝚖 𝚔𝚎𝚓𝚞𝚊𝚛𝚊𝚊𝚗 "𝙺𝚒𝚜𝚊𝚑 𝚑𝚒𝚍𝚞𝚙 𝚝𝚎𝚛𝚋𝚞𝚛𝚞𝚔", 𝚍𝚊𝚗 𝚊𝚔𝚑𝚒𝚛𝚗𝚢𝚊 𝚍𝚒𝚋𝚎𝚛𝚒 𝚔𝚎𝚜𝚎𝚖𝚙𝚊𝚝𝚊𝚗 𝚔𝚎𝚍𝚞𝚊 𝚞𝚗𝚝𝚞𝚔 𝚖𝚎𝚖𝚒𝚕𝚒𝚑 𝚔𝚒𝚜𝚊𝚑 𝚑𝚒𝚍𝚞𝚙 𝚜𝚎𝚜𝚞𝚊𝚒 𝚢�...