Mysterious Person

2.5K 328 27
                                    

PART 15

[ RUMAH GULF ]

Trys turun dari mobilnya, diikuti Sheel. Mereka mengetuk pintu rumah Gulf, hari itu mereka berencana akan berangkat ke kampus bersama-sama.

Rumah Gulf adalah satu-satunya peninggalan dari Ayahnya, sebenarnya Gulf sempat tinggal berdua bersama Ibunya sebelum kecelakaan itu menimpa keluarga mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rumah Gulf adalah satu-satunya peninggalan dari Ayahnya, sebenarnya Gulf sempat tinggal berdua bersama Ibunya sebelum kecelakaan itu menimpa keluarga mereka.

Namun ibunya tiba-tiba meninggalkan rumah, dan Gulf berpikir bahwa Lany sedang mengalami keadaan yang sulit saat itu.

Mungkin, ibunya masih butuh waktu karena Ayahnya meninggal saat kecelakaan.

Hingga suatu hari, Gulf sadar bahwa Lany tidak ingin kembali ke rumah itu. Itulah sebabnya, Gulf memilih bekerja sambil kuliah dan mengirimkan Lany berapapun yang ia dapat dari hasil kerja sampingannya.

Trys dan Sheel sudah mengetuk pintu itu berulang kali, namun hasilnya nihil. Mereka bertatapan kemudian Sheel berkata,

'' Sepertinya Gulf sudah pergi '' dan mereka kembali menaiki mobil, meninggalkan pekarangan rumah Gulf.

5 menit sebelumnya...

Gulf keluar dari rumahnya, setelah mengunci rumah, Gulf berbalik dan tiba-tiba saja sebuah mobil berhenti di hadapannya.

Ia tau pemilik mobil itu siapa, Mew keluar dari mobilnya dan melemparkan senyum saat menatap Gulf.

'' Hayy, pagi Gulf ''

'' Jangan bilang, kau ingin aku berangkat bersamamu ''

Mew membuka pintu bagian depan,

'' Tentu saja, kau kan kekasihku ''

Gulf mengerutkan keningnya,

'' Kapan aku mengatakan bersedia menjadi kekasihmu? ''

'' Apa yang kita lakukan malam itu sudah memperjelas semuanya '' ucap Mew membuat Gulf membulatkan matanya.

Gulf terdiam, bingung ingin menyangkal Mew seperti apa.

'' Masuklah ''

'' Ck, aku tidak ingin naik mobilmu. Jika kita turun dari mobil yang sama menurutmu apa tanggapan orang-orang?''

'' Justru itu adalah tujuan utamaku, orang-orang harus tau kalau kau itu milikku ''

Gulf memutar kedua bola matanya, ia menolak ajakan Mew.

Mew memasang wajah kecewanya, melihat itu Gulf spontan merasa tidak enak.

Ia menghela napasnya, pasrah.

'' Kau harus janji satu hal padaku '' kata Gulf,

"Baiklah, apa ?''

'' Turunkan aku sebelum masuk di gerbang kampus, dan jangan coba-coba melakukan hal-hal aneh saat di kampus nanti ''

HEARTBEAT ( END ☑️✅ )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang