Loss And New Life

2.1K 306 19
                                    

PART 29

SATU BULAN BERLALU...

Saat seseorang jatuh cinta, mereka harus menyiapkan segala kemungkinan yang akan terjadi.

Sekalipun , harus merasakan betapa sakitnya kata 'perpisahan'.

Layaknya seperti bom waktu, hari semakin hari membuat Mew merasakan arti kehilangan seseorang yang dicintai.

Berhari-hari Mew mencari keberadaan Gulf, berhari-hari Mew mendatangi rumah milik Gulf...

Tapi, Mew tidak menemukannya.

Gulf telah pergi...

Lucunya, Gulf pergi dengan membawa hati Mew bersamanya. Membawa semua kenangan mereka.

Mew benar-benar menyesal, seharusnya ia mencari jalan keluarnya bersama Gulf.

Tapi yang Mew lakukan justru menyalahkan semuanya pada Gulf, membenci seseorang yang tidak tau dengan apa yang terjadi di masa lalu.

Dan mengklaim semuanya adalah salah Gulf, seolah-olah Mew lah yang paling tersakiti sehingga lupa bahwa Gulf juga terluka.

Rasa penyesalan itu tidak akan pernah habis, sampai Mew menemukan Gulf, sampai ia bisa memperbaiki semuanya.

Kepergian Gulf membawa seluruh dunia milik Mew.

Tidak menyisakan satu pun untuknya.

Mew berjalan sempoyongan menyusuri sepinya jalanan kota malam itu.

Langkahnya membawa Mew ke suatu tempat, dengan keadaan yang setengah sadar. Dengan botol minuman yang ia bawa dari Bar milik Run.

Mew menghentikan langkahnya, menatap sekitar lalu mendongakkan kepalanya.

Ia menatap Rumah gelap yang ada dihadapannya, Mew menuju pintu. Ia mengetuk pintu itu.

'' Gulf ? ''

Mew menempelkan telinga kanannya di pintu, tubuhnya bergerak ke kanan-ke kiri, setengah sadar karena alkohol yang ia minum.

Lagi, Mew mengetuk pintu itu.

'' Gulf apa kau sudah pulang ? ''

Menempelkan telinganya, Mew mengerutkan keningnya. Ia mundur dan menatap pintu itu.

Tubuhnya tidak bisa berdiri dengan tegak.

'' Apa dia belum pulang ? '' tanya Mew pada dirinya sendiri.

Menghela napas, mew berbalik dan duduk di aspal depan rumah Gulf.

Ia menengguk minumannya lagi, sesekali membuang napasnya dari mulut.

Mew merogoh saku celananya, ia mengambil ponsel dan menelfon seseorang.

'Sweetheart'

Mew memencet tombol Call, lalu...

Maaf, nomor yang anda hubungi sedang tidak aktif atau berada di luar jang –

Mew mematikan telefon itu lalu kembali memencet tombol Call.

Maaf, nomor yang anda hubungi sedang tidak aktif atau berada di luar jang –

Mew mengerutkan keningnya, berusaha membuka matanya, ia meletakkan botol minuman di atas aspal lalu menghubungi Run.

Tuut...tuut...tuut...

Nada sambung terdengar, dan...

'' Halo Mew ? ''

'' Mmm, Run ''

'' Mew? Kau baik-baik saja ?''

"Mmmmm '' Mew mengangguk, tertawa kecil.

HEARTBEAT ( END ☑️✅ )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang