MAAF || KIM SUNOO

[22]

Happy reading

•

•

•

MAAF

Kini Rasya telah sampai tepat di depan kelas Heeseung. Gadis itu tampak kelelahan, dan keringat yang membasahi wajahnya. Gadis itu langsung membuka pintu kelas itu dengan tidak santainya, yang membuat seisi kelas kaget.

" BANG HEESEUNGGG!! " pekiknya dengan nafas yang tersenggal-senggal.

Orang yg dipanggil pun sontak Kaget, karna namanya yang dipanggil dengan tidak elitnya. Pemuda itu pun mengedarkan pandangannya kepenjuru kelas siapa yang memanggilnya, tepat di depan pintu kelasnya ia melihat seorang gadis yang ia kenal, sedang mengedarkan pandangannya sedang mencari sesuatu. Heeseung pun langsung menghampiri gadis itu.

" Lo yang tadi manggil gua? " tanyanya tepat didepan gadis itu.

Rasya yang melihat orang yang ia cari sedari tadi, ada didepannya pun memegang bahu pemuda itu.

" Bang, Sunoo!" ucapnya, Heeseung yang awalnya santai mendengar nama Sunoo wajahnya langsung serius.

" Ada apa dengan Sunoo?, " tanyanya menampilkan rawut wajah kekhawatiran disana.

" Sunoo, Sunoo terus mengigau nama abang di UKS. Ia lagi terbaring lemah di UKS. " jelasnya, Heeseung yang mendengar itu langsung melempar buku yang ada ditangannya kesembarangan arah dan langsung berlari ke ruang UKS.

Pemuda itu terus berlari, pikirannya kemana-mana, ada apa dengan adiknya sampai ia mengigau namanya. Apa yang terjadi dengan adik tercintanya.

Heeseung langsung masuk setelah sampai didepan ruang UKS. Ia mematung melihat keadaan adiknya sekarang, adik yang ia cintai sekarang tengah terbaring lemah dengan kondisi yang membuat hatinya sakit.

Ia mendekati tubuh itu, lalu menyetuh wajah sang adik yg penuh luka. Tanpa ia sadari air matanya terjatuh.

" Noo.. " lirihnya menatap wajah tersebut.

" Siapa yg membuatnya seperti ini? " tanyanya dingin, tanpa melihat lawan bicaranya.

Rasya yang merasa dirinya yang ditanya oleh Heeseung pun, menjawabnya.

" Aku juga ga tau bang, aku tau dari bang Jake. Dan bang Jake ga jelasin apa2, " ujarnya

" Terus dimana dia sekarang? " tanyanya, ketika Rasya ingin menjawabnya, orang yang dibicarakan masuk.

" Gimana Sunoo udah sadar? " tanyanya tepat didepan pintu UKS, dengan nafas yang masih tersenggal-senggal akibat berlari.

Jake melihat abangnya Heeseung sudah berada disana. ia melihat wajah abangnya yang datar tidak seperti biasanya. Ia pun masuk kedalam ruangan tersebut, dan menghampiri dua orang yang ada disana.

Heeseung yang melihat Jake yang baru saja datang, dengan penampilan yang cukup berantakan dan dengan lebam2 diwajahnya pun bertanya2. Ada apa dengan kedua adiknya, terutama siapa yang berani2nya membuat Sunoo jadi seperti ini.

" Siapa yang membuat Sunoo jadi seperti ini? " tanyanya dengan nada dinginnya. Jake paham kalau Heeseung sudah bernada datar seperti ini ia sedang emosi, bahkan lebih seram dari pada ia marah2 dengan urat atau tenaga.