MAAF || KIM SUNOO

[25]

Happy reading

•

•

•

MAAF

Kini Sunoo tengah berada di rumah, ini hari minggu sekolah libur. Ia bete sebenarnya dirumah, ia hanya tidur2, makan terus tidur2an lagi, paling ia menonton tv dikamarnya. Tapi kali ini ia benar2 bosan.

Sebenarnya tidak hanya bosan, ia juga sebenarnya ingin melupakan sejenak rasa sakit yang tengah ia rasakan. Belakangan ini penyakitnya sering kambuh, padahal baru satu tahun ia mengidap penyakit ini, Tapi ia merasa penyakit ini sudah lama berada didalam tubuhnya. Ia ingin bertanya pada sang dokter, tapi sudah lama ia tidak datang kesana. Ia enggan mendengar dari mulut sang dokter, bahwa penyakinya kini sudah bertambah parah, itu hanya menambah sakit hatinya.

Ia pun keluar, mencari abangnya. Jake, ia ingin meminta izin pergi keluar padanya, hanya sekedar ketaman dekat komplek saja untuk menghilangkan rasa penat di kepalanya. Karna Heeseung tidak ada, jadi ia meminta izin pada Jake saja.

Ia mencari Jake dikamarnya, namun tidak ada kamar itu kosong, ia pun mencari dikamar mandinya tapi sama saja. Ia pun keluar dan turun kebawah keruang tamu, disana juga tidak ada. Ia pun mencarinya didapur tetapi tetap sama saja, tidak ada keberadaan abangnya itu dirumah ini. Ia pun berfikir sejenak.

" Kalo keluar saja tanpa izin, tidak apa-apakan. Toh juga dekat rumah dan tidak lama juga kok, ya tidak apa-apa. " batinnya

Lalu ia pun kekamarnya untuk bersiap-siap, tidak lupa memakai kupluk serta jaketnya. Ia pun keluar.

•  •  •

Jake kini tengah dijalan menggunakan motornya, ia baru saja pulang dari rumah temannya. Ia baru saja menyelesaikan tugas kelompoknya, ia merasa cape, otaknya mumet mikirin materi yang ga ada habis2( padahal anda juga demenkan). Diperjalanan lumayan macet, terus hari ini matahari lagi tidak bersahabat dengannya, panasnya melebihi ketika mantan jalan sama cowok barunya:)

Selagi menunggu lampu merah, Jake teringat sesuatu. Panas-panas gini enak nih kayanya makan es buah sama sekalian beli makan, perutnya sudah memberontak minta diisi, kaya kpopers lagi demo minta harga album diturunkan.

Lampu hijau sudah menyala semua pengendara pada melaju kendaraannya masing-masing, begitu pun Jake ia juga menjalankan motornya mencari tempat makan dan juga es buah yang ia idam-idamkan.

Ia pun sampai, memarkirkan motornya di suatu kedai yang cukup ramai oleh pengunjung. Ia pun mengantri diteriknya panas yang melanda, bisa2 kulit Jakie yang putih ini hitam😩.

" Gila panas banget nih tempat, pasti ada pororo makanya panas. Gini banget jadi orang ganteng, masa harus nunggu di tempat yang panas itu. Atau Jakie pakai pelet ketampanan Jakie biar bisa nyelak🙁. "  ya seperti itulah kira-kira batin Jake.

Niat Jake ingin menyelak memang ingin Jake lakukan, tetapi niat itu Jake urungkan ketika ngeliat Emak2 ngamokkk yang diselak ama anak muda. Alhasil itu orang terpental karna didorong oleh emak2 itu. Ngeri juga ya, batin Jake. Alhasil dia ga jadi nyelak gara2 takut disemekdon ama orang didepannya mana Emak2 juga lagi.