11. |Slayer Xezagron| 🌗

795 83 22
                                    

  *HAPPY READING*

Arsean, Aurian, dan Aurion kini sedang dalam masalah. Saat hendak melakukan balap kecil-kecilan, Mereka dihadang oleh 15 orang berpakaian serba hitam serta menggunakan topeng.

"Cupu bener mainya keroyokan" Ujar Aurian bersedekap dada walaupun hati-nya was-was akan di keroyok tapi ia harus LAKIK.

"To the point " Ujar Aurion cuek, Tidak suka basa-basi.

"BUBARKAN XEZAGRON!" Teriak salah satu dari mereka.

"Cihh enak aja lo kira kayak bubarin orang ambil sembako apa?. Lo boom ampe ke Amerika juga kita nggak akan bubar" jawab Arsean menatap sinis para orang bertopeng itu.

"Lah kita lagi ambil sembako ya? Tapi kok nggak ada sembakonya" batin Aurian dengan kening mengerut.

"Apakah kalian yakin? Bagaimana jika salah satu teman dekat kalian berhianat?"

"Ngawur bener nih orang Ngomong!" Arsean langsung saja membogem habis-habisan wajah orang tadi.

Kini mereka bertiga mengajar satu-satu dari mereka. 1 banding 5, memang tidak sepadan tapi tidak membuat anak dari Daniel Devantara tumbang begitu saja.

Orang-orang berpakaian hitam kini bertambah banyak, membuat mereka bertiga sedikit kewalahan apa lagi ada yang membawa senjata.

BUGH

"Sialan" Aurion mengajar habis-habisan orang itu. Kepalanya sedikit pusing karena dihantam balok.

"XEZAGRON!!" teriak mereka bertiga untuk menyemangati diri sendiri.

"Rasakan sepakan emak Rian ini hiyaaa"

Dugh

"Bangsat" ringisan orang itu saat Aurion menendang masa depannya dengan sangat kuat.

Mereka bertiga menonjok, membogem, menendang mereka dengan sisa tenaga mereka. Bodo amat jika salah satu dari mereka bertiga ada yang mati bertemu tuhan.

"Kalo Allah mau jemput kita bertiga, ambil aja Bang Arsean ya Allah" Batin Aurian di sela-sela perkelahiannya

"Semoga Rian yang di jemput duluan sama malaikat ya Allah, Arsean ikhlas lahir batin" batin Arsean menatap Aurian.

"Alhamdulillah ya Allah Rian masih bisa ketemu Bunda" Ujar Aurian.

Mereka bertiga berhasil menumbangkan sekitar 34 orang karena jumlah mereka yang terus berdatangan.

"Padahal gue udah doa sepenuh hati tadi" lirih Arsean.

"Badan gue sakit semua, padahal mau belajar dengan giat hari ini" Arsean menatap malas Aurian, belajar giat apanya? Paling juga molor.

"Udah lah ayo balik, kita obatin di UKS" Aurian menganggukkan kepalanya lalu berjalan menuju montornya bersama Arsean.

Berbeda dan Aurion yang malah berjalan ke arah seseorang yang sudah pingsan.
Aurion meneguk ludahnya kasar, ada slayer Xezagron.

"WOYY YON!! AYO KENAPA MALAH KE SITU LO---" Arsean menghentikan ucapannya ketika Aurion mengangkat tangan kanannya yang menggenggam slayer Xezagron.

"S-slayer" ucap Aurian menatap tak percaya.

                              🌏🍋🌏

Qila dan Naya kini menatap Aurora yang seperti orang gila. Setelah kejadian di tangga tadi Aurora justru berterima kasih kepada kakak kelas yang mendorongnya, dan kini ia tersenyum lalu mengacak rambutnya sendiri.

ALVAERO { XEZAGRON }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang