Nukiy 🌹
Udah sampe mana?
Aku udah sampe
Mahalini
Dikit lagi landing
Kamu sama siapa?
Naik apa?
Nukiy 🌹
Mas Axel
Naik mobil
Baru balik dari tapping
Langsung jemput kamu
Mahalini
Uwww 🥺
Padahal ga usah jemput dibilangin
Tapi makasih banyaaak
Bentar lagi landing
Nukiy 🌹
Oke aku tunggu
Nuca pun memutuskan untuk duduk di bangku yang telah disediakan bersama Axel, masih dengan gitar yang ia bawa di punggungnya. Sembari melepas penatnya, Nuca meminum air mineral yang tadi sempat diberi oleh sang kakak, sedangkan Axel yang merasa jenuh kini hanya mengedarkan pandangannya menatap sekeliling bandara sembari menemani sang adik menunggu kedatangan Mahalini.
"Mas? Mau minum?" Nuca menawari kakaknya, Axel yang merasa tak sedang haus menggelengkan kepalanya memberi elakan pada tawaran Nuca.
"Lini nya masih lama, Nuc?" Axel bertanya balik.
"Ngga, katanya dikit lagi landing."
"Besok aku ga bisa nemenin ya Nuc, aku besok mau ada ngurus BEM kampus, gapapa?" Tanya Axel lagi pada sang adik.
"Oh udah mulai sibuk? Gapapa kok mas, palingan juga cuma promo, mama kan nemenin." Balas Nuca.
"Nanti Lini main neng omah apa gimana?"
"Kurang tau mas, kalo dia mau ya gapapa." Nuca membalas.
"Ajakin aja tuh ah dia nya, dari kemaren Mbak Putri sama Drea nanyain dia mulu ke aku,"
"Yang bojo nya kamu, yang ditanyain aku." Axel membalasnya dengan sedikit menaruh nada jengah disana, membuat Nuca tersenyum geli ke arah sang kakak. Nuca yang juga merasa jenuh memutuskan untuk mendengarkan musik lewat headset yang ia kenakan di telinganya, sambil menunggu kedatangan Mahalini.
"Tuh tuh, Nuc!"
Axel memukul paha sang adik, membuat Nuca dengan cepat menoleh, mendapati Mahalini yang datang bersama Mama Serini dan Ryan. Axel dan Nuca segera menghampiri mereka bertiga, berniat membantu membawa bawaan mereka.
"Nuca! Nungguin, Nuc?" Tanya Mama Serini dengan nada gembira melihat Nuca dan Axel.
"Iya, Tante."
Nuca menyalami tangan kanan Mama Serini, diikuti oleh Axel. Mahalini yang merasa sangat lelah pun hanya menatap kedatangan Nuca dan Axel dengan lemas, Nuca yang seperti mengetahui bahwa Mahalini tengah sangat lelah pun berinisiatif membantu membawakan koper hitam yang berada di genggaman tangan Mahalini.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Still Love You (On Going)
AcciónBercerita tentang dua orang yang menjalin hubungan, namun pada suatu hari keduanya berpisah dikarenakan salah satu pihak diantara keduanya memilih untuk mengakhiri kisah mereka. Entah memang suratan takdir yang bergerak, atau memang kehendak Tuhan...