Maaf mungkin dari 35 sampai seterusnya part-partnya kurang menarik karena ya isinya mulai bahas soal konflik Negeri Goyangi soal pengkhianatan dan kekejian Lamia
Ya mungkin ga terlalu menarik sih buat kalian yang mungkin bukan nyari itu
Tapi alasan dari kenapa ini chapternya banyak ya karena ini dibagi beberapa section
Cerita ini gak hanya fokus soal kisah cinta dan genrenya yang mature doang
Ada konflik yang merujuk ke fantasi sesuai genre yang diambil
Oke udah bacotnya
Happy reading
Jangan lupa di VOTE/COMMENT
No silent reader allowed!
°°°
"Appa..."Yoona datang membawakan segelas air hangat. "Ayo minum dulu agar merasa lebih baik!" Hyun Bin membuat kepalanya bersandar pada sandaran ranjang bertumpuk bantal empuk. "Apa masih terasa sakit kepalamu, appa?" Hyun Bin nampak masih sering mengerjapkan matanya, masih ada sedikit rasa sakit di kepalanya.
"Ooh ya ampun..."
Digerakan sedikit, rasa pusing malah terguncang lagi. "Pelan-pelan appa, jangan dibawa sekaligus!" Yoona sedikit khawatir dengan kondisi ayahnya yang mulai sakit-sakitan setelah tidak dinyatakan aktif lagi sebagai tentara. Hyun Bin meraih gelas air hangat yang diberikan Yoona, kepalanya terasa lebih baik setelah meneguk air hangat pemberian putrinya.
"Appa..." Lirih Yoona.
Gara-gara William mengumbar semua fakta yang harusnya tidak disebutkan gamblang di waktu yang terburu-buru ini, Yoona jadi takut Hyun Bin murka padanya. "Apa appa akan marah padaku?" Tidak ada yang bisa Hyun Bin lakukan selain membuang karbon dioksida dan menyerap oksigen dengan tarikan nafas dari hidungnya.
"Terlalu lama marah, tekanan darahku tidak stabil nanti. Aku tidak mau hipertensiku kambuh dan memburuk." Hyun Bin harus menerima kenyataan yang terjadi sekarang.
"Jadi appa..."
"Tentu saja aku marah." Potong Hyun Bin.
"Appa..." Lirih Yoona dengan matanya yang berkaca-kaca.
"Aku kecewa anakku, aku sedikit kecewa dengan apa yang sudah kau lakukan." Bukan marah, Hyun Bin kali ini membuat bulir air matanya terjatuh menetes mengenai selimut. "Aku dan Ye Jin membesarkanmu supaya kau, satu-satunya putri kami sukses mengejar cita-citanya."
"Appa..."
"Aku dan ibumu sangat mendukung cita-citamu, kami rela melepasmu hidup sendirian di Seoul. Kau sendiri yang bilang ingin belajar hidup mandiri dan berjanji akan menjaga diri selama jauh dari kami."
KAMU SEDANG MEMBACA
[M] He's My Cat
Fanfikce[🔞Mature Content🔞] Yoona menemukan kucing liar dalam perjalanan pulang. Ia kasihan dengan kucing oranye yang lusuh dengan banyak luka di tubuhnya. Kucing itu dibawanya pulang, Yoona merawatnya sampai si kucing oranye kembali sehat dan menggemaskan...