BAG - 48

302 19 0
                                    

SELAMAT MEMBACA, JANGAN LUPA BAHAGIA YAAAAAA 💜💜💜💜💜

PLEASE SUKA YA SUKA YA SUKA YAAAA, KLIK VOTE NYAAA KOMEN JUGA TERUS SHAREEEE 😭😭😭😭😭😭

VOTE DAN COMMENT NYA JANGAN LUPA YAAAA, SEMANGATIN AKU BUAT TERUS LANJUT SAMPAI TAMAT 😇😇😇😇

I LOVE YOU GUYSSSSS ❤❤❤❤🍁

Find me in the Instagram
@Rarasshiii_

⬆⬆⬆⬆⬆⬆⬆
Yuk berteman

"Kita mau makan dulu, mau ikut nggak?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kita mau makan dulu, mau ikut nggak?"

Empat orang yang baru saja keluar dari bioskop bersama itu berhenti sejenak mendengar ajakan Stephanie. Vero mengangguk pelan sambil menatap Vella dan Kaviar bergantian.

"Mau nggak?" tanya Vero juga.

"Nanti kita nyusul aja. Mau keliling soalnya," jawab Kaviar yang akhirnya mendapat anggukan dari Vero dan Stephanie.

"Oh ya udah, kita makan kesana dulu ya. Kalau mau pulang nanti telpon aja,"

Vella dan Kaviar mengangguk pelan seraya menatap kepergian kedua orang itu dari hadapan mereka. Hanya tersisa mereka ditempat tadi, saling tatap dengan rekahan senyum yang tiba-tiba tergambar dibibir mereka.

"Lo nggak mau makan?" tanya Kaviar, Vella menggeleng pelan.

"Nggak, lo nggak mau makan juga? Nggal usah ikut-ikutan, kita bukan bucin yang kalau ceweknya nggak makan cowoknya juga ikutan nggak makan," kekeh Vella membuat Kaviar berdeham.

"Norak banget gaya pacaran lo,"

Vella menyipitkan matanya, "Bukan gue!" Cewek itu mencubit pinggang Kaviar gemas.

"Eh iya...iya, sakit!"

"Kalau mau makan bilang ya, ntar lo pingsan nemenin gue keliling mall,"

Kaviar tersenyum simpul, lalu menarik bahu Vella dlhingga tubuh mereka merapat sempurna. Kepala cowok itu terangkat angkuh, seolah memberikan tanda bahwa dia adalah penguasa suasana kala itu. Matanya menyorot tajam, membuat orang-orang yang melirik Vella sedikit terguncang dan akhirnya mengalihkan pandangan mereka.

"Ngerasa posesif sekarang?" tanya Vella sambil tertawa, Kaviar menggeleng.

"Gue nggak mau marah cuma karena cemburu. Jadi jangan tebar pesona sama orang lain, gue nggak suka!"

"Yang ada juga lo yang jangan tebar pesona sama cewek-cewek jamet disini. Awas aja kalau mata lo liar, gue colok beneran pake jari!" Vella menyikut pinggang Kaviar.

"Kalau gue mah bebas, kan gue ganteng..."

"Lah kalau gitu artinya gue juga bebas, dong, kan gue cantik..."

KAVIAR [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang