1

179 15 13
                                    

"Kakak, aku sangat mendukungmu untuk malanjutkan sekolah ke luar negeri. Tapi bisakah kamu menunggu sampai hari ulang tahunku tiba? Aku ingin menghabiskan malam indah itu bersama dengan kamu," ucapnya manja didepan Rangga kekasihnya itu.
Yura Alika adalah gadis yang berparas cantik, tubuh yang munggil tapi bodynya bak model. Dia wanita yang dikenal sangat anggun, ceria dan sempurna disekolahnya, wanita yang berambut hitam pekat, lurus dan panjangnya kira-kira sebahunya, dia juga berbola mata hitam tajam dan berkulit putih.

Yura sangat diidolakan oleh lawan jenisnya di sekolah. Bukan hanya itu saja gadis berbibir merah muda dengan lesung pipi tipis-tipis ini sangat diidam-idamkan oleh istri-istri rekan kerja ayahnya untuk dijadikan pasangan yang sempurna dengan putra mereka.
Ya, nama lengkapnya Yura Alika Hartomo. Namun keterangan sikap ceria dan sebagainya itu hanya berlaku ketika dia bersama dengan teman sekolahnya, sahabat dan kekasihnya saja. Ketika dirumah kini dia menjadi wanita dingin, arogan dan keras kepala. Semua itu dimulai ketika ibunya meninggal.

Ayahnya seorang pemilik perusahaan textil terbesar dikotanya. Ayahnya juga masih muda dan sangat tampan. Badannya bagaikan pelatih yoga yang sempurna. Dada menonjol dan postur tubuh yang ideal. Pantas saja ia dikelilingi wanita-wanita cantik dalam perjalanan hidupnya.
ibunya juga tak kalah cantik dari Yura. Namun ibunya sudah lama meninggal sejak Yura berusia 10 tahun. Gadis yang bercita-cita menjadi dokter ini harus hidup bersama ibu sambungnya yang memiliki satu anak gadis seusianya juga yang konon katanya adalah hasil dari hubungan gelap dengan ayahnya.

"Baiklah, kita akan buat acara ulang tahun kamu yang ke-17 kali ini sangat berkesan" kata Rangga sambil merangkulnya dan mengecup kepala Yura.
Pria romantis ini selalu saja membuat hati Yura nyaman. Dia sangat mengagumi Rangga Adytia. Kalau hari ini dewi langit hadir mungkin ia pun gak akan berani memisahkam mereka. Rangga dan Yura berteman sejak ibu Yura meninggal dunia. Rangga pria manis berwajah bak artis korea ini memiliki jarak usia 5 tahun lebih tua dari Yura. Ketika Yura SMA dan Rangga masih kuliah di semseter akhir saat itulah mereka mulai menjalin cinta. Rangga adalah seorang dokter lulusan termuda. Rangga juga putra tunggal dari pemilik rumah sakit terbesar dan terbaik dikota ini. Cita-cita Rangga ingin sekali melanjutkan sekolah spesialis bedah keluar negeri. Ia berharap setelah semua harapannya nanti tercapai, ia akan melamar Yura dan menjadikannya nyonya Adytia yang sempurna.

Sampai sejauh hubungan Rangga dan Yura, kedua orangtua mereka juga setuju dengan hubungan ini. Sehingga tidak ada yang mempersulitnya. Awalnya memang begitu tapi ibu tiri Yura menjadi tidak setuju karena Yosa adik tirinya juga menaruh rasa pada Rangga. Dan Yura tahu akan hal itu.

"Yaudah, kamu aku antar pulang ya. Nanti sore aku ada rapat dirumah sakit," sambung Rangga sambil mereka berjalan berpegangan tangan.
"Eemm, baiklah pak dokterku," jawabnya manis.

"Yura, kamu darimana saja. Ibu mencarimu cemas," bentak Yosa yang tiba-tiba muncul dihadapan Yura.
Namun Yura hanya menatap Yosa santai."

Ibu, ini anak yang dibanggakan keluarga Hartomo. Yang setiap hari kerjaannya tidak lain hanya pacaran saja." Kata Yosa dengan kencang.
"Ibu juga heran kenapa setiap hari putri cantik ini pulang kerumah selalu terlambat. Nanti juga ayah akan mengerti bagaimana perilaku anaknya itu." Kata Andin lagi.
Yura tetap diam saja dan masuk kekamarnya lalu membersihkan dirinya. Mereka memang suka sekali mengurusi hal yang tidak penting dari Yura. Suka mencari-cari kesalahan Yura. Untungnya Yura tidak mau menghiraukan mereka.

Sejenak ia menatap handphonenya dan melihat pemberitahuan kalau hari ulang tahunnya tidak lama lagi.

"Ayah, satu minggu lagi Yura berulang tahun. Ayah jangan sibuk kerja ya. Aku harap ayah ada dihari itu," ketiknya melalui whatsapp dan dikirimnya pada ayahnya yang sedang tugas ke luar kota.

Pangeran Itu SULTANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang