ISEKAI OR NOT? || Mairimashita! Iruma-kun × OC

╰┈➤ᴀᴡᴀʟ ʙᴇɴᴄᴀɴᴀ

Happy reading!!
( ´◡‿ゝ◡')

וווווווו×

Hari ini festival berlangsung, Sore ini Miyuki sedang berkeliling melihat-lihat stand yang berjejer. Iruma, Asmodeus, dan Clara sedang bersama, tadinya Miyuki ingin mengajak mereka, namun mereka bilang ingin menunggu Amy ditempat kembang api. Akhirnya Miyuki berkeliling sendiri.

"Wah apa ini?" Tanya Miyuki menunjuk makanan berbentuk aneh, terlihat seperti ranting kayu namun berwarna warni.

"Makanan tentu saja, ini dibuat dari daging." Kata si penjual.

"Ku kira ini tanaman yang di goreng? Aku mau 2, tolong." Kata Miyuki memberikan beberapa koin setelah mendapatkan makanan aneh itu.

Agak ragu namun Miyuki tetap memakan nya. Rasanya persis seperti kripik ikan yang dulu pernah Miyuki makan.

Miyuki melanjutkan tour nya, mulai dari stand yang normal, sampai yang tidak wajar. Saking penasaran dengan makanan yang ada di sini, Miyuki sampai membeli semua jenis makanan hingga tangannya penuh.

Disela-sela kesibukan nya berkeliling. Miyuki mendengar sayup-sayup suara yang dia kenal.

"PLT kepsek, mau?"

"Tidak!"

"Duh, malu-malu~"

Menoleh ke asal suara, ternyata itu kalego dan si guru hijau. Tak sengaja mata kalego dan miyuki bertemu. Dengan cepat Miyuki memutus nya dan langsung pergi seakan tidak pernah bertatapan dengan kalego. Dia tidak mau berurusan dengan kalego lagi sejak kejadian itu.

"Untung ramai, pasti sensei tidak mengejar ku lagi kan?" Kata Miyuki bersembunyi diantara kerumunan orang.

"Ah astaga, tanpa sadar aku menghabiskan semua makanan ku. Sekarang aku haus..." Melirik kesana-kemari mencari stand minuman.

"Ah itu dia!" Kaki nya baru saja melangkah tapi kembali terhenti, tangan nya ditarik dan dengan paksa berputar ke belakang.

"Eeeeehhh?!-"

Dug!

"Aw! Apa sih?!!" Miyuki mendongak setelah jidat mulus nya menabrak sesuatu. Matanya melebar terkejut.

"Hah! Kalego sensei!" Pekik Miyuki terkejut, untung disini ramai jadi tidak ada yang mendengar suara pekikan Miyuki.

"Mau kabur kemana lagi, hmm?" Sorot matanya menajam hingga Miyuki bisa merasakan wajah nya akan bolong.

"A-apa maksud sensei, aku tidak pernah kabur. Ah masa bodo, maaf sensei aku harus kembali ke stand ku." Miyuki berbalik namun kembali ketempat awal karena tangan nya masih dipegang (dicengkeram) oleh kalego.

"Sensei..bisakah kau lepas.."

Kalego hanya diam menatap Miyuki, yang ditatap malah canggung dan berkeringat dingin. "Tatapan nya seperti orang mesum. Tolong aku Aaaaaa!" Batin Miyuki

"Apa kau sedang berkeliling?" Tanya kalego tanpa melepaskan genggaman nya.

"I-iya. Tapi sekarang sudah tidak, aku mau kembali..."

"Sial, aku tidak bisa minta maaf lagi. Harga diriku tidak menerima nya." Batin kalego.

Miyuki masih diam menatap kalego yang entah sedang melamun kan apa. Miyuki menyadari kalau kalego sendiri tanpa antek-antek nya.

"Sensei ingin aku temani berkeliling?" Tanya Miyuki ragu.

"Ya."

Miyuki terkejut, kalego tidak kalah terkejut. Secara spontan dia menjawab pertanyaan Miyuki. Padahal tadi kalego sedang memikirkan cara untuk meminta maaf pada Miyuki.