╰┈➤ᴘɪɴᴅᴀʜ ᴅɪᴍᴇɴꜱɪ

2.8K 342 48
                                    


ווווווו×

I-INI DIMANA? KENAPA KAMARKU JADI LEBAR?! APA INI SURGA? APA INI DIMENSI PENGHUBUNG SURGA-NERAKA?

"Hei bocah. Jangan panik begitu." Aqua muncul tepat di sebelah ku dengan kaki yang kembali melayang.

"Huh! Ini dimana?" Tanyaku.

Aqua menjentikkan jarinya dan terlihat lah pemandangan yang semula kamar menjadi hutan lebat yang dikelilingi banyak sungai. Dari atas sini aku bisa lihat banyak makhluk aneh yang berterbangan juga berenang di sana.

"Woahh kirei!!" Gumam ku melihat banyak kupu-kupu bersinar yang terbang, keadaan yang gelap makin memperindah makhluk itu.

"Jadi, Miyuki Yamada. Selamat datang di Dunia bawah, Alam para iblis!"

"WOAHH KEREN! ALAM IB—HaAhH??!! N-nani? M-maksudmu kita di neraka?!"
"OH YA AMPUN PADAHAL DI DUNIA AKU SERING BERIBADAH DAN MELAKUKAN KEBAIKAN TAPI ORANG SEPERTI KU TETAP AKAN MASUK NERAKA?! YA AMPUN DOSA APA YANG SUDAH KU LAKUKAN?!!! PASTI DOSA TERBESAR KU  MENCURI BUAH MANGGA DI POHON MU KAN!? MAAFKAN AKU! MAAFKAN AKU!!" Teriakku histeris dalam satu tarikan nafas.

Maafkan aku kakek aku tidak bisa masuk surga bersamamu sepertinya aku memang ditakdirkan menjadi setan di neraka.

PLETAK!

"I-ittai...kenapa kau menjitakku?"

"Ini bukan di neraka baka! Masa kau tidak tau ini dimana." Aqua mengguncang pundak ku sekarang aku persis seperti personil band rock.

"Mana ku tahu! Dunia bawah itu hanya ada di anime Mairimashita Iruma-kun!....Eh?"

Aqua berhenti mengguncang pundak ku lalu aku terdiam. Jangan bilang...

"JANGAN BILANG AKU MASUK ISEKAI?!! INI DI DUNIA MAIRIMASHITA?!!!" Teriakku lagi histeris berbalik mengguncang pinggang Aqua, pundaknya ketinggian dia melayang.

Aku kira satu-satunya cara masuk isekai adalah tertabrak truk-kun.

"Ya anggap saja begitu."

Aku berhenti mengguncang nya selain capek dia juga tidak bergerak sama sekali.

"Tapi bagaimana bisa?" Aku mengetuk jari di dagu menunggu Aqua menjawab.

"Ya tentu saja bisa. Kakek mu sudah menjual jiwa mu padaku."

"Jangan bohong! Kakek mana mungkin menjual jiwaku pada iblis. Dia kan sangat sayang padaku!"

Itu tidak mungkin kan?

"Ya kebenaran nya memang begitu. Lihat! Ini surat perjanjian nya, sudah ditandatangani oleh kakek mu! Tertanda, Hitoshi Yamada!"

JDERRR!!!

K-KAKEK?? K-kakek menjual jiwa cucu cantiknya pada iblis tampan ini? Astaga aku sangat...sangat...Ya gitu deh.

"Kakek jahat..." Aku berjongkok melingkar-lingkari tanah dengan jari telunjuk.

"Kakek mu tidak jahat tahu. Dia punya alasan sendiri membuat perjanjian ini dan itu pasti bukan alasan buruk." Kata Aqua, aku menoleh dengan mata berkaca-kaca.

"B-benarkah??" Tanyaku dengan suara bergetar.

"Ya benar."

"Benarkah?"

"Ya benar."

"Benarkah?"

"Benar."

"Benar...kah??"

ISEKAI OR NOT? || Mairimashita! Iruma-kun × OCTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang