╰┈➤ᴍᴇɴɢɪɴᴀᴘ

1.4K 222 15
                                    

Happy reading!
(ノ`Д´)ノ彡┻━┻

ווווווו×

Beberapa hari sebelum hari keluarga versi iblis, Pesta Batra. Para murid terlihat sedang berbincang untuk meredakan rasa gugup karena anggota keluarga mereka akan datang.

"Tenanglah!" Tegas Kalego mengalihkan atensi para murid.

"Pokoknya bersiaplah sehingga tidak mempermalukan dirimu sendiri. Didepan keluarga mu. Dan bagi kalian yang menginap, mintalah izin dahulu." Jelas Kalego.

"Baik pak!" Seru para murid.

Ditengah perbincangan seorang guru datang dengan wajah serius.

"Kalego-sensei!"
"Bisakah Anda datang ke kantor kepsek?" Lanjut guru berambut putih itu.

"Hoo~ Sepertinya si bot—Kepala sekolah sudah tertangkap. Tapi kenapa firasat ku tidak enak ya?" Batin Miyuki  menatap kepergian kalego.

ווווווו×

Mereka berlima, Iruma, Asmodeus, Clara, Miyuki dan Amy sedang berada di tempat diadakannya pesta Batra. Banyak stan-stan batra yang berjejer membuat mata Miyuki berbinar.

"Sudah lama tidak lihat festival seperti ini!" Batinnya.

Sembari melihat-lihat mereka mencari tempat untuk Batra peralatan sihir. Sesampainya disana, mereka hanya bisa tercengang melihat betapa kecilnya lapak yang diberikan.

"Kecilnya... Punya kita bahkan tak sampai seperlimanya Batra lain." Ucap Asmodeus dengan wajah tercengang.

"Bahkan lebih kecil dari tahun kemarin." Timpal Amy dengan nada sedih.

"Aku tidak mengira akan sekecil ini..." Kata Miyuki ikut menimpali, dia sedikit shock karena yang dia liat di anime dan aslinya sangat berbeda.

"Ah, Batra gudang." Seseorang entah dari mana lewat sembari mengejek.
"Kayaknya kalian jadi gudang lagi tahun ini." Timpal temannya
"Semangat ya!" Lanjutnya lalu tertawa.

Dahi Miyuki sedikit berkedut, "Terimakasih!" Ujar Amy menambah kedutan di dahi Miyuki.

"Ah dasar..." Gumamnya mendengus kesal, Sejauh ini Miyuki sudah cukup bisa mengontrol emosi nya.

"Kak, Mereka itu mengejek mu. Marahin, dong." Kata Asmodeus menatap miris kearah Amy.

Amy menggaruk belakang kepalanya, "Yah. Aku sudah terbiasa sih."

"Aku kelas tiga, tetapi peringkat ku masih bet. Jadi mereka tidak memberikan banyak dana atau ruang. Aku sungguh minta maaf tentang ini." Lanjutnya.

Iruma mencoba menghibur Amy karena dia merasa tak enak melihat Amy bersedih.

"Te-Tenang saja! Yang terpenting ialah pertunjukan kita!" Kata iruma.

"Ya! Ya!" Timpal Clara diangguki Miyuki.

"Be-benar juga..." Kata Amy sedikit tenang. Suasana sedikit mencair, mereka berlima berdiskusi untuk merencanakan pertunjukan di pesta Batra.

"Yah, kalau aku...Aku sungguh kagum terhadap cahaya yang dihasilkan peralatan sihir milik senpai. Jadi aku ingin yang lain melihatnya juga." Kata iruma, mengingat kembali kejadian beberapa hari lalu dengan alat eksperimen Amy.

"Kalau sihir api simbol keluargaku bisa digunakan, aku ingin membantu." Timpal Asmodeus.

Clara juga berpendapat, "Kalau aku kau yang duar, lalu Duar dan DUARRR" Duaarr mem—

ISEKAI OR NOT? || Mairimashita! Iruma-kun × OCTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang