Haechan menunggu kepulangan papa nya karena kata johnny dia bakalan pulang cepat untuk makan malam bersama tapi jam sudah menunjukkan pukul 9 malam mobil johnny bahkan belum keliatan di garasi.
"Kata nya bakal pulang cepat"kata haechan.
Padahal haechan sudah masak beberapa makanan untuk dimakan bersama. Dia bahkan menelfon beberapa ke johnny tapi gak diangkat karena ponsel johnny habis baterai.
Makanan yang awal nya panas mulai menghangat bahkan sudah mendingin. Haechan kecewa karena papa nya tidak menepati omongan, dia paling tidak suka orang yang tidak menepati ucapan. Hati nya yang semula ingin memaafkan papa nya menjadi keras lagi.
"Sekali berbohong akan terus berbohong"kata haechan. Dia memilih untuk tidur tanpa makan.
.
.
Skip kamar heera~~~
Johnny membawa heera masuk ke dalam kamar.
"Makasih om"kata gue.
"Iya sama-sama, ini juga gara-gara saya kamu jadi begini"kata johnny.
"Aduh om aku kan gak sampai lumpuh jadi gak usah di ungkit lagi ya"kata gue.
"Ya udah kamu istirahat aja"kata johnny.
"Om mau kemana?"tanya gue.
"Saya mau pulang"kata johnny.
"Pulang? Ini udah malam om.. Nginap aja dirumah aku"saran gue.
"Gak usah, saya bisa pulang kok malam ini juga"kukuh johnny.
"Serius deh om mending nginap satu malam dirumah aku, kalau sekarang emang om gak capek? Emang om gak takut jalan sendirian malam-malam begini"kata gue.
"Saya laki-laki jadi gak masalah"kata johnny.
"Yang bilang om perempuan siapa?! Om sama ya kayak haechan keras kepala! Kenapa gak nurut aja sih! Kan om tidur di kamar lain bukan di kamar aku"kata gue.
"Hah?.. Ya udah demi kamu saya nginap disini"kata johnny akhir nya mengalah dan menurut.
"Tidur disini? Dikamar aku?"tanya gue.
"Ya enggaklah!"jawab johnny.
Johnny akhirnya menginap dirumah heera. Dia tidur di kamar tamu setelah makan malam bersama keluarga heera.
.
.
Skip pagi~~~
Heera keluar dari kamar nya, berjalan tertatih ke dapur untuk mengambil air minum. Dengan kesadaran yang belum sempurna hadir langkah nya pun goyah sampai tersandung karpet dan berakibat kan diri jatuh.
"Heera!"
Johnny yang lagi ada di dapur kaget dengan suara gebuk yang cukup keras dan saat tau ternyata itu heera.
"Kamu kenapa sih kalau jalan gak pernah liat yang bener"omel johnny.
Johnny menggendong heera dan membawa nya ke kursi meja makan.
"Harum"kata gue.
Gue digendong om johnny dan bisa kecium aroma harum manly tubuh nya yang bikin nyaman.
"Hah? Kamu mau apa?"tanya johnny.
"Mau minum"kata gue.
Johnny menuangkan air minum untuk heera.
"Makasih om"kata gue lalu langsung meneguk air putih sampai habis.
"Saya harus pulang pagi ini, kamu jaga diri baik-baik ya"kata johnny.
"Sepagi ini om?"tanya gue.
Johnny mengangguk. Tak lama kemudian mama dan papa heera datang.
"Sebelum pulang sarapan dulu, saya mau masak nih"kata mama heera.
"Gak perlu bu, saya buru-buru soal nya.. Saya bisa sarapan dijalan nanti"kata johnny.
"Pa, ma.. Aku juga balik ke kos ya.. Masa aku gak sekolah sih"kata gue.
Johnny, mama dan papa heera tidak mengizinkan tapi karena heera keras kepala jadi nya diperbolehkan asal harus jaga kesehatan dan selalu teratur minum obat serta mengganti perban nya.
"Saya percayakan heera ke kamu"kata papa heera.
"Bapak tenang aja, heera saya pastikan akan sembuh dan aman di perlindungan saya"kata johnny.
Kini heera menjadi tanggung jawab nya johnny.
"Tolong jaga anak perempuan saya satu-satunya ya.. Dia ceroboh soal nya"kata mama heera.
"Iya, saya akan jaga anak ibu"jawab johnny yang mengerti.
Gue akhirnya pulang bersama johnny naik mobil setelah bersiap.
"Bye ma..bye pa.."kata gue.
"Hati-hati ra.. Jaga diri baik-baik ya"kata mama.
Papa dan mama sedih karena anak perempuan satu-satunya mereka pergi lagi bahkan dalam keadaan sakit. Doyoung yang bangun kesiangan tidak bisa bertemu dengan heera untuk sekedar say goodbye.
.
.
Diperjalanan gue Senyum-senyum sendiri sembari curi-curi pandang untuk menatap wajah bokap nya haechan.
"Kamu kenapa sih?"tanya johnny yang risih.
"Eumm.. Senang aja hehe"jawab gue.
"Senang gimana?"
"Senang bisa liat muka om johnny dari samping.. Kata orang kalau menatap pria tampan itu bagus untuk otak"kata gue.
Johnny hanya menghela nafas pasrah, malas untuk menanggapi heera. Mobil nya menepi di sebuah cafe.
"Hm? Mau ngapain berhenti disini?"tanya gue.
Johnny keluar tanpa menjawab pertanyaan heera. Dia meninggalkan heera sendirian di dalam mobil.
Gue semakin dekat sama calon mertua hehe, bahkan dia bertanggung jawab atas gue dengan begitu gue pasti tinggal di satu rumah sama haechan..asik!!!.-batin gue.
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Daddy Or You?🤔
FanficDi satu sisi punya teman ganteng dan tapi papa nya gak kalah ganteng. Kalau gini siapa yang harus heera pilih?. "lo jadi pacar gue, bokap lo jadi suami gue, gimana?"Heera "gue gak mau di duain! gila aja lo"Haechan "kalau mau jadi istri saya jangan j...