Gue dan haechan duduk bersama di atas kasur saling berpegangan tangan dan kepala gue senderkan ke bahu haechan.
Setelah pertengkaran kecil dan kejutan ciuman tadi kali ini hubungan kami membaik dan tak hanya itu saja. Haechan bahkan jujur dengan perasaan nya pada gue.
"Gue suka lo! Paham!"kata haechan.
Gue mengangguk dengan senang karena perasaan suka gue gak bertepuk sebelah ginjal, hati, jantung dan lambung.
"Jadi kita pacaran kan sekarang?"tanya gue untuk memastikan.
"Iya, lo pacar gue sekarang.. Mulai saat ini kita pacaran"kata haechan.
Haechan tersenyum tapi dia keliatan banyak pikiran.
"Eum gue mau tanya, kenapa lo semarah itu tadi? Lo gak mau gue pacaran sama papa lo?"tanya gue.
"Gue gak suka, gue gak mau lo pacaran sama papa.. Lo juga aneh! Masa mau pacaran sama papa teman lo sendiri"kata haechan.
"Lah emang kenapa? Gak ada yang salah dari itu.. Papa lo ganteng, kaya, baik, perhatian, bertanggung jawab dan pasti nya berpengalaman dalam berhubungan"jelas gue.
Haechan menggeleng dengan tatapan tajam nya.
"Tapi dia duda anak satu dan anak nya itu teman terdekat lo"kata haechan."Gini aja.. lo jadi pacar gue, bokap lo jadi suami gue, gimana?"kata gue.
"gue gak mau di duain! gila aja lo"dumel haechan.
Gue mengangguk sambil ketawa renyah karena merasa lucu jika membuat haechan kesal.
"Tapi serius deh, apa lo gak mau punya mama baru? Lo gak kasian sama papa lo, dia sendirian udah lama kan?"tanya gue dengan serius.
"Mau lo jadi mama baru atau perempuan lain gue gak bakal setuju karena gak ada yang bisa gantikan mama gue"kata haechan dengan raut wajah sedih.
Gue selama kenal dan berteman dengan haechan belum pernah mendengar soal mama nya. Paling cuman tau kalau mama haechan itu orang nya baik, cantik, dan dia seorang pelukis.
"Lo gak kasian sama papa lo? Dia pasti butuh sosok bersandar ketika lelah, ketika sedih dan ketika senang.. Kayak gue.. Gue butuh lo dan lo butuh gue"kata gue.
Haechan cuman terdiam, dia memikirkan banyak hal tanpa ingin membagi pemikiran nya.
"Gak usah khawatirin papa gue, dia terlalu sibuk sama pekerjaan nya.. Dia udah menyia-nyiakan gue dan mama, gue rasa dia gak menyesal melakukan itu di masa lalu"kata haechan.
Gue menoel-noel pipi haechan agar membuat nya tersenyum.
"Mau cium lagi?"tanya gue.
"Gak"tolak haechan, dia malu.
Gue memajukan bibir Ke arah haechan tapi ia langsung menutup bibir gue menggunakan telapak tangan nya.
"Iih! Gak so sweet"omel gue.
"Lo main nyosor aja kayak angsa"kata haechan.
"Kan nyosor nya ke pacar sendiri, beda lagi kalau nyosor ke orang lain"kata gue.
Mendengar ucapan heera membuat haechan berani mengambil tindakan, ia dengan wajah malu-malu mengcup singkat pipi kiri heera.
Cup
"Eh?"gue kaget.
"Udah kan"kata haechan.
"Kalau masih baru-baru cium pipi wajar sih, tapi kalau mau yang ini silahkan"kata gue sambil memajukan bibir lagi.
Haechan menatap bibir heera, dia meneguk pelan air liur nya dan bersiap untuk mencium bibir heera.
Cup
Haechan melepas genggaman tangan gue.
"Udah malam, tidur sana"kata haechan dengan ekspresi salah tingkah."Hehe, Belum ngantuk... Lo bobo sini aja bareng gue ya"kata gue sambil menepuk bantal.
"Jangan mulai lagi ya heera.. Jadi anak baik dan nurut sama gue"kata haechan sambil mengelus kepala heera.
Gue mengangguk nurut karena tidak mau membuat haechan marah. Gue liat raut wajah haechan tidak bisa dibaca dan itu bikin gue gelisah.
Haechan pun keluar dari kamar dan meninggalkan heera di kamar nya sementara dia pergi ke kamar tamu untuk tidur.
.
.
Skip ruang kerja~~~
Haechan melewati ruang kerja johnny dan terlihat pintu nya terbuka sedikit jadi ia bisa melihat johnny yang sedang sibuk sama pekerjaan nya.
Johnny benar-benar fokus ke laptop dan beberapa berkas tanpa sadar jika haechan bisa mengintip nya dari sela pintu.
Melihat johnny yang begitu fokus sampai menguap beberapa kali membuat haechan mengingat kembali bagaimana dulu Ia dan mama nya kesepian karena kesibukan johnny dalam bekerja.
"Dia pasti tidak pernah merindukan mama"gumam haechan.
Haechan pun pergi menuju kamar tamu.
Sebenarnya haechan juga tidak mengenal johnny lebih dekat karena mereka jarang berbincang satu sama lain setelah kematian istri nya 5 tahun yang lalu.
Tbc
Komen lah, sepi kali pun
Author gabut gara2 gak ada yg komen loh
Jadi malas fast up😐
![](https://img.wattpad.com/cover/267901214-288-k588503.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Daddy Or You?🤔
Fiksi PenggemarDi satu sisi punya teman ganteng dan tapi papa nya gak kalah ganteng. Kalau gini siapa yang harus heera pilih?. "lo jadi pacar gue, bokap lo jadi suami gue, gimana?"Heera "gue gak mau di duain! gila aja lo"Haechan "kalau mau jadi istri saya jangan j...