EXHAUSTING(END)

40

Oh yaa seblumnya ini emang udah aku up, tapi aku revisi dikit buah nambahin feelnya, jujur aku takut bakal nggak sesuai expect kalian waktu aku publish kemarin malam, maaf banget ya guyss!
Maaf kalau udah ngecewain yaaa. Hehe

Happy Reading!

🍂🍂🍂🍂🍂

____________________________

Selama tiga hari masa skorsing ini Maura gunakan untuk mengumpulkan bukti-bukti kebusukan kedua medusa itu.

Dan selama tiga hari itu pula seorang lelaki bernama Devan Ganese uring-uringan dan mengganggu sepupunya hanya karena tidak bertemu dengan sang pujaan hatinya.

Seperti saat ini.

" Cher, ah! Dengerin gue kenapa sih?! "-teriaknya dengan melemparkan bantal gadis itu.

" Apa lagi sih?! Tiga hari, tiga hari Dev lo gangguin gue, masih belum puas lo ngerecokin hidup gue yang aman tentram dan damai ini Ha?! "-teriak Cheryl frustasi dan melempar wajah tampan itu dengan bantal, membuat lelaki itu menunduk dan merebahkan dirinya di kasur dengan membenamkan wajahnya.

" Lagian salah siapa, sok-sok an marah gajelas, sok cemburuan lo najis! rasain mampus sendiri kan lo! Lagian ya, sahabat gue tuh cantiknya pari purna, mana mau dia sama cowok yang modelannya kayak lo"-kembaki sudah mulut pedas gadis berambut curly itu.

" Ck lo mah, bikin gue tambah nyesek anjir"-ucapnya keluar dari kamar gadis itu dan membanting pintunya membuat Cheryl menghela nafas lelah.

Cheryl melihat ponselnya yang sedari tadi berbunyi dan memperlihatkan pesan dari sahabatnya itu.

Mauranjir🐽

Gue kangen masa
Nggak jadi deh
Haduh gimana sih.
Masa gue kangen duluan
Kan dia yang marah duluan.
Tapi kan salah gue.
Tapi salah gue apa?
Tau lah
Pokoknya gue kangen titik.
Hari ini puncaknya cher.

Memang Cheryl itu sabar. Sabar menghadapi kedua makhluk yang sama-sama besar gengsinya, Ya mereka, mereka yang inisialnya devan dan Maura itu loh. Ups keceplosan Cheryl guys.

Cheryl membulatkan matanya saat melihat pesan terakhir yang dikirimkan oleh Maura.

Lain halnya Maura yang kini tengah berada di salah satu tempat restaurant, dengan senyum yang mengembang.

Hah legahnya....

Hari ini semuanya akan selesai, semuanya akan terbongkar, dan siapa tau dengan semua ini dirinya bisa kembali lagi kedalam tubuh aslinya.

Ya semoga saja.

Setelah menyelesaikan makananannya Maura berjalan keluar, dan melihat langit yang begitu cerah, Maura mengendarai mobilnya dengan kecepatan sedang.

Menikmati indahnya kota bandung ini sebungkus dirinya akan kembali ke Jakarta, huh senangnya.

🍂🍂🍂🍂

Sesampainya di parkiran rumah, Maura melihat kenapa banyak sekali mobil dan motor yang terparkir disini, seingatnya tadi, saat dirinya keluar parkiran tidak sepenuh ini.