52

45.6K 4.3K 72
                                    

Happy Reading!

-exhstng-

_______________________________

Sore ini setelah melaksanakan lima hari perlombaan, sepulang sekolah hari ini zoeya memutuskan untuk pergi bersama keren, vounsya, clo dan juga grecelyn.

Mereka semua berniat melakukan girls time karna sudah lama mereka tak melakukannya, dan tentunya itu juga menjadi kesempatan refresing mereka karna esok hari adalah hari akhir perlombaan dan berbagai pertunjukan ditampilkan.

Kini mereka memutuskan untuk menjadikan mall adalah tempat tujuan mereka, diawali dengan berbelanja beberapa pakaian, kini mereka pergi menuju Timezone dan memainkan beberapa permainan tanpa menghiraukan berbagai pengunjung yang menatap takjub ke pada sekumpulan manusia berwajah tak manusiawi itu.

"OCA! Lo getok yang bener dong tikusnya! "

"Joe! Lo kejar yang sebelah sana woy! "

"Kak! Nyupir yang bener kenapa sih?! Itu disalip tuh"-dan masih banyak ocehan-ocehan lainnya.

Setelah dirasa puas bermain mereka memutuskan untuk singgah kesalah satu restauran disana.

" Ca, lo nggak ada niatan balikan gitu sama si doi"-tanya clo menatap voubsya yang terdiam dan menatap zoeya yang juga menatapnya.

"Dia ngajak balikan"-jawab vounsya membuat zoeya tersenyum, cepat juga kakaknya itu, baru kemarin malam lelaki itu meminta pendapat padanya.

" Gue setuju sama apapun keputusan yang bakal lo ambil kak, santai, lo juga kakak gue kalo lo lupa"-vounsya tersenyum tulus mendengar semua itu, dirinya sudah menentukan keputusannya.

___________________________

Zoeya memasuki rumah dengan kening berkerut, pasalnya saat tadi dirinya pulang gerbang rumahnya yang tak pernah absen tertutup dengan beberapa satpam dan bodyguard yang bertugas didepan sana kini tengah terbuka lebar.

Dan saat dirinya mulai memasuki halaman didepan rumah disana terparkir banyak sekali mobil mewah dan banyaknya orang-orang berpakaian hitam-hitam berbaris di depan pintu rumahnya yang juga terbuka.

Zoeya berjalan dengan kening yang sedikit membentuk beberapa lipatan.

Sampai dirinya melihat seorang yang dieknalainya, axel, tangan kanan daddynya. Orang kepercayaan keluarganya.

"Om axel!! "-teriak zoeya membuat lelaki yang sedari tadi dengan tegas berdiri memantau segalanya menatap ga dia yang kini berlari kecil menghampirinya itu.

Wajah yang semula tajam kini tengah berganti dengan wajah sumringah dengan kedua tangan terbentang siap menerima pelukan dari ga dia kecil yang sudah dianggapnya putri itu.

"Om apa kabar? "-tanya gadis itu mendongak setelah menerjang axel dengan pelukan.

" Baik, kamu? "-tanya axel balik membuat zoeya mengangguk tanda dirinya baik-baik saja.

" Oh ya? Zoeya mau tanya deh"--tanya zoeya membuat axel berkerut tanya.

" Kapan bawa tante buat joee "-goda gadis kecil itu dan setelahnya berlari memasuki rumahnya meninggalkan axel yang menggeleng pelan, ya dirinya belum memikirkan tentang pendamping diusianya yang menginjak kepala tiga itu, dirinya masih sibuk mengurusi keluarga darka meski darka telah memberinya izin tapi dirinya hanya ingin fokus pada keluarga yang sudah memberinya kehidupan selayaknya bagian dari keluarga itu sendiri.

 EXHAUSTING(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang