Saat ini
"Sudah selesai." Bronya mendekat ke arahku dengan menatap tajam.
Aku saat ini dalam keadaan berdiri bersandar pada salah satu tembok.
"Yap,...Sebenarnya masih ada beberapa, Tapi selebihnya kurasa Selee.." Aku bertanya dengan gugup dan menggosok rambutku bingung harus mengatakan apa.
"Fiuhhh, Baiklah, Terima kasih sudah berbicara jujur dengan Bronya." Bronya mengatakannya dengan senyum.
"Ya, Tapi Bronya apa tidak apa-apa membawaku ke kamarmu?" Aku bertanya dengan baru menyadarinya.
"Bronya tidak keberatan, Aku rasa subjek Boruto tidak mempermasalahkan keinginan Bronya kan." Jawab Bronya dengan datar.
"Baiklah." Aku tiba-tiba duduk di lantai.
"Ada apa?"
"Tidak, Hanya saja ada yang ingin kutanyakan kepadamu Bronya."
"Hm, Tanyakan apa saja asal tidak sensitif." Bronya mengatakannya seperti memberi peringatan.
"Bronya, Apa kamu pernah bertemu dengan Selee yang lain?"
Keheningan sejenak terjadi pada kami.
"Subjek Boruto tertarik dengan Selee?"
"Dibanding tertarik mungkin hanya penasaran."
"Baiklah, Akan ku jawab." Ucap Bronya.
Bronya berjalan ke tempat tidur ada boneka Homu disana ia memeluknya dan duduk di tempat tidur itu.
"Mau duduk disamping Bronya?" Tawar Bronya.
"Tidak apa-apa, Aku juga sudah duduk kan." Ucapku dengan tersenyum.
Bronya kurasa tidak mempermasalahkannya dia mulai bicara.
"Sejak saat aku di Panti Asuhan aku tidak pernah melihat Selee menyakiti orang lain, Bahkan saat ada yang menyalahkannya dia malah menerimanya begitu saja. Tidak seperti anak lain, Selee anak yang sangat lembut dan baik. Bahkan saat Sin-" Bronya berhenti berbicara.
"Kenapa?"
"Tidak, Akan kulanjutkan."
"Tapi aku sempat melihat hal yang tidak kupercayai, Selee dia berbuat hal yang sangat nakal dengan teman-teman kita di Panti Asuhan, Menambahkan banyak cabai ke makanan Rozaliya, Mencoret-coret gambar buatan Liliya, Bahkan pernah ia merusak gagang pintu milik..temannya sendiri." Bronya berhenti bicara lagi
"Oh, Apa itu Selee yang lain?" Tanyaku dengan terkejut.
"Bronya tidak tahu, Yang pasti itu bukanlah Selee yang Bronya kenal." Bronya memeluk erat Boneka Homu yang dipegangnya.
"Jadi, Bronya pernah bertemu dengannya lagi?" Tanyaku lagi padanya.
"Hm, Boruto apa kamu mempercayai Seele dan Selee yang lainnya?" Tanya Bronya juga.
"Tentu sajakan aku percaya pada mereka berdua." Aku tersenyum menjawabnya.
"Syukurlah kalau begitu."
Bronya menghirup napas dalam dan mengeluarkannya.
"Aku bertemu dengannya lagi bersamaan juga aku bertemu kembali dengan Selee."
Bronya berbicara lagi."Boruto, Aku tidak ingin membocorkan rahasia ini, Tapi kurasa kamu yang sudah terlibat tidak masalah." Bronya melihat ke arahku."
"Aku?" Aku terheran.
"Boruto, Apa kamu tau apa itu Sea of Quanta?"
"Quua..Apa?" Aku menolehkan kepalaku dengan bingun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boruto x Selee(???) (Boruto x Honkai Impact)
FanficHubungan yang terjadi diantara mereka berdua. Ulat sudah keluar dari kepompongnya, menciptakan kupu-kupu berwarna merah terang. Membentangkan sayapnya untuk pertama kalinya kupu-kupu mencoba terbang menuju dunia yang luas. Sampai saat akhirnya kupu...