Boruto x Selee(???) (Boruto x Honkai Impact)

Perhatikan

"Apa yang kau lakukan Selee!!!"

Seorang pria dewasa sedang marah-marah kepada Selee, sedangkan ada wanita yang seumuran dengan pria itu seolah sedang berpasrah diri.

"AKU TIDAK PERNAH MENGAJARIMU UNTUK MEMBUNUH! JAWAB AYAH!"

*PLAK*

Selee ditampar olehnya dengan keras, jika diperhatikan lagi sebenarnya sekujur tubuhnya membunyai bekas luka dan lebam.

"KAU MEMANG TIDAK BERGUNA, AKU MENYESAL PUNYA ANAK SEPERTIMU!"

Laki-laki itu mengatakan kata-kata yang langsung menusuk hati Selee, bukan temannya melainkan sekarang ayah kandungnya sendiri.

Wanita yang pasrah itu sekarang mendekat Selee membantunya berdiri.

"Aku tidak melakukan apapun...aku tidak mengerti apa yang terjadi.."

"Diamlah!"

"Kau sudah membuat siswa mati, semuanya yang tersisa hanya bisa diam. Kau mengrti kan? Seleeeeeee... Ada dari mereka yang tidak ingin sekolah lagi, bahkan ada yang memutuskan bunuh diri. Hei, kotoran yang kau berikan pada mereka membuat siswi sudah tidak berani makan lagi...ada orang tua siswa yang meminta ganti rugi karena putri mereka sudah tidak bisa bergerak lagi, bahkan sekarang hanya menunggu kematian. Oh ya, bagaimana rasanya menjadi pelacur... Sayangku. TIDAK MASALAH, AKU TIDAK MARAH PADAMU, AKU TIDAAK MEMBENCIMU. SEBAGAI GANTINYA BAGAIMANA JIKA KAU SAJA YANG MENJADI UANG MENGGANTI SEMUANYA. ORGAN TUBUHMU MASIH BAGUS....OH TUNGGU, AKU YAKIN SEKALI BANYAK PRIA YANG INGIN MENGHAMILIMU,  BAGAIMANA? KAU MAU 'KAN? BUKANNYA KAU SAYANG DENGAN KAMI?  BUKANNYA KAU BILANG MENCINTAI KAMI? OH, JANGAN KATAKAN KAU BERBOHONG PADAKU! SELEE KAU ANAK BAIKKAN...KAU MAU MEMBAHAGIAKAN KAMI KAN...SELEE BISA DENGAR IBU? NGOMONG-NGOMONG SEKARANG KAU BUKAN ANAK KAMI LAGI, JADI pergilah kemanapun kau ya."

Selee memunduk dan bersujud ditanah,

Setiap rasa sakit,
Setiap emosi,
Setiap penderitaan,
Setiap air mata,
Setiap teriakan,
Setiap luapan yang tersisan dihatinya menjadi mati.

"Kenapa? Apa salahku? APA KAU TIDAK TAHU INI RASANYA SAKIT SEKALI!!!!!!!!!!!!"

Suasana aneh mengeliling Selee.

"Bicara lag-"

*CIUM*

Selee mencium Ibunya dengan penuh gairah metobek bajunya dan celananya, ia mendominasi dengan ciumannya dan dorongan tangan yang sangat ahli.

Ibunya pasrah tidak bisa bergerak meminta tolong.

"SELEE, BAJINGAN APA YANG KAU LAKUA- HMMMHMHMMM."

Ayah Selee mencoba menolong istrinya tapi sekarang ia dililit benda hitam pada tangan, kaki, dan mulutnya.

"Oh, kebetulan sekali...aku ingin mengatakan sesuatu pada kalian berdua..."

Selee akhirnya melepaskan ciumannya dan membuat Ibunya langsung orgasme.

"BAJINGAN, MATI, MATI SAJA KAU BANGSAT...BAJHIIHSSS-HNMSNHMM."

Ibu Selee sekarang juga terjerat oleh benda hitam kedua tangan, kaki, dan mulutnya juga.

"Ibuuuuuuuu...Ayahhhhhhh....AKU SAYANG KALIAN!!!!!!!"

"Oh, khusus untukmu Ibu.."

Sekarang Selee mendekat ke ayahnya dan  merobek celananya, memperlihatkan penisnya keluar.

"Lihat ayah, aku sayang kamu kan? Aku mau seks denganmu."

"HMHMSMHSKHHDNKFNSNAHJDNBUHNJBBHNNNNNNMKKBBBNBNNANNASEELEELEEENNSJJAJNA."