Boruto x Selee(???) (Boruto x Honkai Impact)

Bergerak

Suhu disini entah mengapa menjadi dingin, padahal dibelahan bumi barat masih belum memasuki musim dingin.

Tidak ini bukan dingin karena suhu, ini karena tubuhku dari tadi gemetaran.

"Mau gantian membawanya?"

"Tidak, lagipula anda tidak bisa membawa ini."

Sekarang kita sedang menuju ke arah tempat penduduk berada

"Itu Theresa-sama dan Otto-sama."

"Itu Pengawas baru Theresa Apocalypse dan Pengawas saat ini."

"He, dia seperti anak-anak."

"Meski penampilannya seperti itu dia orang yang hebat."

Semua keributan yang terjadi pasti membuat mereka keluar dari tempat tinggal mereka.

"Theresa-sama apa yang terjadi sebenarnya?"

"Apa sesuatu akan terjadi?"

"Pengawas, apa yang harus kita lakukan?"

Setiap pertanyaan keluar dari mereka, aku tahu setiap yang mereka tanyakan pasti tentang yang terjadi saat ini.

"Semuanya tenang dulu! Aku sendiri masih belum mengerti, dan juga yang berdiri disampingku ini bukan Pengawas Schicksal sekarang."

Semuanya bingung dengan perkataanku rupanya. Memang wajar, jika dijelaskan mungkin akan membuat mereka semakin bingung.

"Mungkin saat ini kalian ke tempat yang aman dulu."

*Burg*

Diseberang terlihat dengan jelas ada sebuah bangunan yang runtuh, bukan hanya satu tapi beberapa sekaligus.

"Itu pasti Nona Sushang, Theresa-sama." Kata Rita.

"Sushang? Li Sushang."

Aku memang pernah membaca informasi kalau kakek mempunyai Valkyrie Rank-S terakhir. Karena belum pernah melihatnya dan dikatakan dia berasal dari masa yang sama dengan kakek, membuatku berpikir kalau dia berada disuatu tempat.

"Memang seharusnya ia muncul sekarang ini." Kataku dengan memperhatikan sekeliling.

"Ya, Pengawas juga meminta saja untuk memberitahu anda, selama ini Sushang berada di Crypod." Rita memberitahu dengan suara lembut.

"Crypod ya.."

Tempat untuk hibernasi yang sudah dibuat oleh Era lama, kurasa kakek membuatnya berdasarkan modelnya atau bahkan mengambilnya.

"Sekarang lebih baik kalian semua menjauh dari sini."

"Tapi, kita harus kemana?"

"Kalian pergilah ke tempat Pesawat Hyperion di sana. Setidaknya disana kalian aman." Aku menunjuk ke pesawat yang bisa dilihat dari sini.

Semuanya terlihat tidak yakin, tapi karena aku yang mengatakan ini kuharap mereka percaya.

"Baiklah, aku akan kesana."

"Aku juga."

"Tapi, bagaimana dengan anda?"

"Kami akan tetap disini, masalah kami belum selesai." Aku mengucapkannya.

"Baiklah."

Semuanya pergi, ada yang masuk ke rumah dan mengambil beberapa perlengkapan mereka.

"Kak Theresa?"

Seorang gadis kecil menghampiriku, walaupun tingginya hampir sama denganku.

"Apa kita semua akan selamat?"