DESTINY (PraMel)

DESTINY (PraMel) 10

"Sayanggg"
langkah kaki Jordan dan Melati terhenti ketika mendengar suara itu,keduanya mencari sumber suara itu dan ternyata itu adalah Gleddys.
"Sayanggg,aku kangen banget aku telfon gak di angkat,aku chat juga gak di bales." Ujar Gleddys dengan nada manja sambil melayangkan pelukannya terhadap Jordan namun dengan cepat Jordan menepis pelukan Gleddys.Sedangkan Melati hanya terdiam melihat adegan yang terjadi di depan matanya itu.

"Kenapa kok ga mau aku peluk?apa karna ada perempuan itu disini?dan lo ngapain sih sama pacar gua terus,gak ada yang lain apa?." Sontak Gleddys spontan kepada Melati namun Melati enggan menanggapi perempuan yang menjadi pokok kegagalan performa mereka kemarin di Indonesia Masters.

"Jaga bicara lu ya,kalo kesini cuman buat ribut mending pergi Ge." Ujar Jordan dengan tegas

"Ohh jadi sekarang gitu iya kamu berani ngusir aku karena ada perempuan yang gak tahu diri ini?" Balas Gleddys sembari menunjuk ke arah Melati,Melati terbawa suasana dan memang dia sangat kesal dengan wanita yang ada di depannya saat ini

"Saya atau anda yang tidak tahu diri?Maaf ya saya tegaskan sekali lagi saya sangat sangat menghormati derajat saya sebagai seorang wanita maka dari itu saya tidak pernah membiarkan derajat saya jatuh hanya karena seorang lelaki apalagi sampai mengejar-ngejar lelaki seperti rutinitas anda terhadap Jordan,sekian dan terimakasih."  balas Melati dengan nada tegas dan raut yang penuh amarah kemudian berlalu pergi sedangkan Gleddys sangat emosi mendengar perkataan Melati tadi dan mengendus sebal
"Mel..." Panggil Jordan kepada Melati namun Jordan tersadar Ia harus membasmi wanita yang ada di depannya saat ini

------

"Apaan sih Jordan perempuan model begitu mau aja di deketin anjir ga banget." guman Melati di dalam hatinya yang kini Melati sedang berjalan menuju pantai

------

"Dava sekarang kuliah atau kerja atau lagi sibuk apa nih?" Tanya Monly kepada Dava,ya sekarang keluarga Melati dan Jordan sedang berada di pantai ketika tadi Monly melihat keluarga Melati Monly pun mengajak kedua orang tuanya  beserta Kevin untuk bergabung saja bersama mereka.

"Aku kuliah kak sama lagi sibuk basket aja sih." Jawab Dava dengan senyum manisnya dan sangat terpampang kedua gigi gingsul yang membuat wajahnya sangat menawan "kak Monly sendiri lagi sibuk apa?" Tanya Dava
"Aku sih sama lagi kuliah juga" jawab Monly sambil memakan kentang goreng yang tadi mereka pesan 
"Kalau kevin lagi sibuk apa?" Tanya Dava kepada Kevin
"Dia baru mau masuk kuliah nih tahun ini lagi mau nyari-nyari dulu tapi yang mana cocok." Jawab kak Monly karena saat ini Kevin sedang berada di tepi pantai bersama Papa Setio dan papa Daud.

Sedangkan mama Herlinche dan mama Eva sedang duduk menghadap pantai sambil bertukar cerita tentang anak mereka dan saling foto-foto satu dengan yang lainnya.

Tak lama kemudian Melati sampai dan langsung duduk dengan wajah yang kusut

"Lah ini anak mama kenapa?wajahnya kok gini?" Tanya mama Eva sambil memegang dagu anaknya
"Kenapa Mel?Jordan mana?" Tanya mama Herlinche.Ya tersisa mama Herlinche dan mama Eva,Monly dan Dava baru saja menyusul ke tepian pantai.

"Ga apa-apa kok ma,tante cuman lagi males senyum aja." Jawab Melati singkat dengan nada yang cepat
Sedangkan mama Herlinche dan mama Eva saling memandang dan tersenyum dengan ulah Melati ini.Karena mama Herlinche sudah tau bahwa Ia dan Jordan sudah baikan karena tadi mama Eva sudah menceritakan semuanya.

------

"Ge kan udah gua ingetin kan jangan jelek-jelekin Melati,gua gak suka." Ujar Jordan tegas
"Kamu cintanya sama aku apa sama Melati?." Tanya Gleddys dengan penuh penekanan

"Melati." Tanpa perlu berpikir panjang dan basa basi Jordan langsung menjawab pertanyaan Gleddys dengan cepat sedangkan Gleddys dengan mata yang terbuka lebar dibuat kaget dengan jawaban Jordan