"malam bangg" jawab mama Eva namun tidak dengan papa Daud
"Meli di kamar udah nungguin kamu itu, langsung aja ke atas bang" ujar mama Eva sedangkan papa Daud hanya diam tanpa sepatah kata
"Iya ma aku ke atas ya" ujar Jordan sembari berlalu pergi ke kamar Melati namun saat Ia sampai di kamar Melati didapati istrinya sudah tertidur pulas
"astaga udah tidur aja" ujar Jordan sambil mengusap kepala istrinya sembari mencium pipi Melati
"maafin aku ya sampe detik ini belum bisa bawa kamu pulang, aku bukannya ulur-ulur waktu Mel tapi ini juga aku pusing banget ga tahu lagi harus gimana" ujar Jordan yang membuat Melati terbangun
"hmm sayang udah dari tadi? Kok ga bangun aku aja sih" ujar Melati sembari bangun dari tidurnya dan langsung menyambar sang suami dengan pelukan manjanya
"kamu tidurnya nyenyak banget sih gak tega aku" balas Jordan sembari mengatur rambut Melati yang terbongkar sedangkan Melati sedang manja berada di pelukan Jordan dengan erat Ia memeluk suaminya itu
"Kamu kenapa sii aneh tadi nelfon katanya malas ga mood sama aku abis itu suru aku kesini" ujar Jordan
"ga tau, kamu tidur disini yaa sama akuu" balas Melati
"besok aku latihan sayang" ujar Jordan
"kamu lebih pilih latihan dibanding aku?" Sambar Melati sembaru melepaskan pelukannya dengan wajah yang cemberut
"kok gitu? kan kamu tahu sendiri Mel minggu depan udah IO sama IM jadi minggu ini latihannya rutin sayang" balas Jordan namun Melati hanya diam
"ya udah sana pulang, ga usah kesini-sini lagi latihan aja saja, jadiin raket istri kamuu, ciuman aja sama kok, bikin anak sama raket sana" sambar Melati yang membuat Jordan bingung dengan tertawa
"Kamu kenapa sih hey sayangg, kok gitu" balas Jordan sembari tertawa
"aku serius ga becanda, udah sana pulang aku mau istirahat" balas Melati tegas sembari membaringkan dirinya
--------
Mama Eva dan Dava sedang pergi ke apotik yang tak jauh dari kompleks perumahan mereka
"maa seriusan mau beliin kaka testpeck? Emang dia tahu cara pakenya?" Tanya Dava polos
"nanti mama ajarinlah dek, lagian itu mama udah yakin pasti kakakmu hamil deh" balas mama Eva
Kini mereka mencoba membeli 3 macam tespeck yang berbeda
"kenapa 3 ma?" Tanya Dava lagi
"biar lebih akurat hasilnya, kalo 3"nya 2 garis berarti ya hamil bener" balas mama Eva
"kalo 1 doang yang 2 garis berarti ga hamil?" Tanya Dava lagi sembari melajukan kemudinya
"Mama jelasin sampe begabu juga kamu pasti ga ngerti dek, udah nanti liat aja hasilnya" balas mama Eva
------
Jordan memutuskan untuk menemani Melati sampai Ia tertidur baru Jordan akan kembali ke rumahnya
"ya udah aku temenin tidur ya" ujae Jordan sembari merebahkan diri di samping istrinya itu sembari tangannya terulur untuk memeluk Melati dan dengan cepat Melati membalikan badannya menghadap tepat di hadapan suaminya
"peluk teruss yaa jangan lepas sampe aku tidurrr" ujar Melati yang kini menenggelamkan kepalanya dalam pelukan Jordan
"Iya sayangkuuu, tidur yaa" balas Jordan hangat sembari mencium cium kepala Melati
-----
Setelah hampir 2 jam menemani Melati akhirnya Jordan pamit untuk kembali ke rumahnya
"udah larut bang, ga mau nginep aja?" Tanya mama Eva yang kini mengantarkan Jordan ke depan bersama Dava
KAMU SEDANG MEMBACA
DESTINY (PraMel)
RandomThank u for support Stan Pramel ❤️ 100% FIKSI tidak ada sangkut paut dengan kehidupan nyata. "Ketika kita dilahirkan kita sudah memiliki takdir dan tujuan untuk apa kita dilahirkan. Setiap dari kita memiliki takdir yang berbeda entah itu takdir meng...