𝚁𝚎𝚟𝚒𝚜𝚒
Happy Reading
_𝓩𝔂𝓪𝓷𝔂𝓪 𝓣𝓻𝓪𝓷𝓼𝓶𝓲𝓰𝓻𝓪𝓽𝓲𝓸𝓷_Ceklek
Saat baru saja hendak melangkah, pintu UKS terbuka dan menampilkan sosok gadis cantik, putih, berambut panjang dengan seragam yang sedikit ketat dan make up agak tebal.
Semua orang pun terkejut kecuali Zy. Mereka terkejut namun tak lama tersenyum, kecuali Nesya. Gadis itu yang berdiri diambang pintu pun menampilkan senyum yang begitu manis.
"Hai." Sapa gadis itu sembari tersenyum manis dan berjalan menghampiri mereka. Tak lupa menutup pintunya kembali.
"Aileen?!" Gumam semua orang kecuali Zy, karna memang gadis itu tidak mengenalnya.
"Gilaaaa, kok lo bisa ada disini? Pake seragam VHS lagi. Bukannya lo pindah ke Singapore?" Tanya Muneer dengan ekspresi terkejut.
Anjir, cantik bet kaya si Enes. Tapi tetep gemesan lo Zy. Batin Zy terkekeh dalam hati.
"Iya, gue balik lagi kesini karna bisnis Papah yang ada di Singapore udah diurus sama om gue. Gimana kabar kalian semua?" Jawab Aileen dengan senyum yang tak pudar.
"BAIK." jawab semua orang keculai Zy dan Nesya. Terlihat jelas Nesya memasang raut wajah dingin dan datar.
"Zy? Aku denger kamu sakit? Gimana? Sekarang udah baik-baik aja?" Tanya Aileen yang menghampiri brankar Zy. Bahkan ia mengubah nada bicaranya menjadi aku-kamu khusus untuk Zy sama seperti yang lain.
"Iya, baik-baik aja. Kalian semua udah saling kenal?" Tanya Zy menatap sekeliling nya.
"Loh? Zy kenapa?" Tanya Aileen melirik kearah semua lelaki disana.
"Abis bangun dari koma, setengah ingatannya hilang." Jawab Calvin.
"Oh gitu. Gak papa Zy, nanti pasti bisa inget pelan-pelan. Aku dulu pernah sekolah disini, tapi aku pindah ke Singapore. Sekarang aku balik lagi dan aku sekelas sama Dilan, El, Calvin, Muneer dan Kesar. Oh iya, aku bawain sesuatu untuk kamu, ini aku pesen khusus untuk kamu." Aileen memberikan paper bag besar merah muda pada Zy.
Zy pun menerimanya dengan senang hati. Siapa yang akan menolak jika dikasih hadiah dengan cuma-cuma.
"Makasih kak." Ucap Zy diakhiri dengan senyuman manis.
Lumayan kan, dapet gratisan.
"Sama-sama."
"Kita gak ada nih?" Ucap Muneer mengkode.
"Ada dong. Udah gue taro di meja kalian masing-masing. Oh iya, ini untuk lo Nes." Ailen memberikan paper bag biru kecil pada Nesya.
"Thanks." Ucap Nesya singkat sembari tersenyum tipis dan Aileen pun mengangguk.
"Kak, ini boleh Zy buka?"
"Boleh dong, buka aja."
Zy mengambil sebuah kotak hitam besar dari dalam paper bag tersebut. Di menaruh di pangkuan dan mulai membuka perlahan dari arah bawah. Gadis itu mengernyit saat melihat isi di dalam kotak tersebut.
Hm? Ternyata cewek Medusa! Lo mau main drama sama ratunya drama? Kalo gitu gue ladenin. Batin Zy yang menyeringai dalam hati.
"Kenapa Zy?" Tanya Nesya yang berdiri di samping brankar Zy. Entah mengapa perasaan gadis itu tidak enak.
KAMU SEDANG MEMBACA
ZYANYA TRANSMIGRATION (TERBIT)
Short StoryPart tidak lengkap Lengkapnya ada di versi cetak dan kalian bisa langsung cek Firaz Media untuk bisa peluk bentuk fisik nya. Zena Trixie Wihelmina yang biasa dipanggil dengan sebutan Ze. Gadis savage nan swag, cerdas, jago bela diri, frontal, dan b...