21. RENCANA?

18.7K 1.6K 23
                                    

𝚁𝚎𝚟𝚒𝚜𝚒

Happy Reading


_𝓩𝔂𝓪𝓷𝔂𝓪 𝓣𝓻𝓪𝓷𝓼𝓶𝓲𝓰𝓻𝓪𝓽𝓲𝓸𝓷_

Suasana pagi ini cukup cerah dan membuat aktivitas cukup lancar, terkecuali di jalanan yang pastinya padat.

Hari ini Zy diantar sekolah oleh Andre menggunakan mobil. Kenapa? Karna hukuman untuk kelima abangnya sudah berjalan dari kemarin setelah luka Zy selesai diobati. Tapi yang paling utama yaitu karna tangan gadis itu yang masih terluka sehingga dilarang keras untuk membawa motor.

Saat Agler dan Andre mengetahui perihal Zy terluka, mereka marah besar pada kelima adiknya itu sama seperti Barra kemarin. Mereka terus menyalahkan mereka berlima yang membuat Zy semakin merasa bersalah kepada lima abangnya itu.

Bahkan Agler keberatan dengan hukuman yang diberikan Barra untuk kelima adiknya itu. Katanya hukuman itu terlalu ringan. Tapi beruntung karna bujukan maut Zy, akhirnya Agler tidak jadi menambahkan hukuman untuk kelima adiknya itu.

Kini Zy dan Andre sudah berada di parkiran. Banyak bisikan para murid yang terpukau dengan ketampanan Andre yang juga terlihat sangat berwibawa.

Andre tidak langsung pulang, melainkan sedang menunggu seseorang. Karna Zy tidak mau memakai bodyguard, terpaksa Andre harus meminta bantuan kepada seseorang.

Disisi lain lima kutub Algazius itu hanya bisa menyaksikan itu dari jauh, meski mereka masih berada di tempat parkir yang sama. Mereka tak henti-hentinya menggerutu kesal karna harus jauh dari adik kecilnya itu. Tidak bisa mencium pipi gembul gadis itu.

"Sial! Gue gak tahan. Gue bisa gila anjing!" Umpat Carlos meraup wajahnya kasar saat hanya bisa melihat Zy yang sedang direngkuh pinggangnya oleh Andre.

Soal pikiran nya yang kemarin, ia sudah tidak perduli lagi. Yang ia perdulikan saat ini adalah bagaimana bisa dekat dengan adiknya.

"Sedih bet anjirrrr. Pen nangis gue. Abang gue tega bener, nyuruh kita ngejauhin, terus sengaja bener meluk Zy di depan mata kita. Bikin panas aja kek setan!" Lirih Calvin yang masih duduk menyamping di atas motornya.

"Gue jadi lemes kalo jauh dari vitamin gue." Sambung El sembari menghela nafas berat.

Katakanlah mereka terlalu alay jika berurusan dengan adik kecil mereka. Tapi itulah kenyataannya. Setelah kepergian semua malaikat tak bersayap Algazius dan hanya menyisakan satu peri kecil diantara mereka, itulah sebabnya mereka sangat menyayangi peri kecil mereka.

Bahkan tak ada wanita yang lebih berharga selain Zy dalam hidup mereka semua saat ini.

Tak lama dari itu Jeremy dkk pun datang dan langsung memarkirkan motornya di dekat motor maung kutub.

"Heyyoo... Ngapa lo pada? Kaya orang kurang gizi." Ucap Muneer setelah melepas helmnya.

"Masa sultan kurang gizi? Malu-maluin negara aja." Sambung Kesar sembari turun dari motornya.

"Gimana masalah kemaren?" Tanya Jeremy yang sudah berdiri di dekat Carlos.

Carlos hanya menghela nafas kasar, lalu menunjuk dengan dagunya kearah Zy dan Andre yang sedang berdiri di depan mobil. Jeremy dkk pun mengikuti arah pandang Carlos.

"Zy dianter bang Andre? Hukuman lo pada suruh LDR sama Zy?" Tanya Emilo yang diangguki lima sahabat itu.

"Ck. Ck. Ck. Kasian bener lo pada. Para semut yang dijauhkan dari permen. Sampe berapa hari?" Tanya Kesar yang merutuki kemalangan nasib kelima temannya itu.

ZYANYA TRANSMIGRATION (TERBIT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang