FANA 15

38.9K 3.7K 279
                                        

H-1 menuju pernikahan Fazry dan Zyana.

MANUSIA BUAS! 😡
✉️

Ana:
"Assalamu'alaikum Pak"

Fazry:
"Wa'alaikumussalam, ada apa?"

Ana:
"Udah cinta sama gue belum?"

Fazry:
"Belum"

END CHAT

Sehari sebelum menuju pernikahan mereka, Fazry ditemani supir pribadinya untuk menjemput adeknya dirumah calon istrinya yang dimana rumahnya sudah siap.

Sesampainya di rumah sang calon istri Fazry pun disambut oleh Ayah dan Bunda. Mereka menyuruh Fazry untuk mampir sebentar namun ia menolak karna ada beberapa kerjaan yang harus ia selesaikan.

Bunda pamit untuk ke kamar Ana menjemput Lea, "Lea sayang, ada Abang di depan" ucap Bunda di depan pintu Ana.

Lea yang mendengar pun langsung mengajak Ana untuk keluar, ia membuka kan pintu. Saat hendak menuruni tangga tangannya di tahan oleh Bunda.

"Mau kemana kamu?" tanya Bunda.

"Mau anter Lea kebawa lah Bun"

"Kamu gak boleh ketemuan sama Fazry, nanti aja kalau udah sah baru boleh"

"Ana bukan mau ketemu si Fazrynya, tapi Ana mau sekalian ambil minum"

"Dikamarmu kan ada minum"

"Aah itu- udah abis Bun"

Sebenarnya Ana ingin bertemu Fazry bukan karna ia kangen melainkan ingin pamer kalau ia memakai cincin yang Fazry berikan ke dia.

Ana dan Lea berpelukan sebagai perpisahannya, Ana berterima kasih ke Lea karna udah mau nginep nemenin dia sendirian walaupun ada temannya namun jika ada Lea rasanya jadi beda.

"Dadahhhh na na" Lea melambaikan tangannya ke Ana.

Ana gemas ingin menahannya untuk tidak lulang namun Abangnya sudah menjemputnya. Mau tak mau ia harus berpisah dengan Lea.

Ana menghela nafasnya kasar lalu masuk kembali ke kamar, "Hufft baru beberapa detik aja udah kangen Lea"

Ana mendengar suara mobil pun mengintip ke jendela, melihat mobil Fazry yang akan segera pergi. Fazry melirik sekilas ke arah jendela dan mendapatkan Ana sedang mengintip dirinya.

"Lucu"

Ana yang sadar karna Fazry melihatnya pun langsung menutup hordengnya. Mobil Fazry pun meninggalkan halaman rumah Ana.

"Gak nyangka besok jd istri orang" lalu merebahkan dirinya ke kasur.

"Galau mulu lu" ketus Amel

"Gue kangen"

"Kan Pak Fazry?" hebohnya

"Kangen LEA anjir!!"

"Oh gua kira kangen Abangnya" goda Amel membuat Ana mengalihkan wajah nya.

D-DAY FAZRY DAN ZYANA

DIA TAKDIRKU! || TAMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang