52

305 27 7
                                    

cr

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

cr. By Pinterest.

Juni berjalan anggun di dampingi Yangyang dan Xiaojun memasuki Seo Corp. Semua mata memandang kagum pada gadis cantik tersebut.

Walau dengan tubuh yang lelah, Ia memilih untuk segera menemui Jhonny untuk menyelesaikan semua nya.

Yangyang dan Xiaojun berkali kali beradu pandang seolah menatap getir pada gadis yang berjalan di hadapan mereka beberapa langkah.

Hingga saat memasuki sebuah lorong mereka di sambut oleh seorang Pria bertubuh tegap dan mengarahkan mereka ke suatu ruangan.

"Silakan Masuk, Nona.. Tuan Seo sudah menunggu" Hendery, Seorang Asisten Kepercayaan Jhonny memersilakan ketiga memasuki ruang temu VVIP di perusahaan ini.

"Trima Kasih" Ucap Juni seraya mengangguk diikuti kedua orang di belakang nya dan memasuki ruangan tersebut.

"Selamat datang Juni~ya..." Tuan Jhonny berdiri menghampiri Juni dan memersilakan nya duduk di sofa yang berhadapan dengan tempat yang telah diduduki Jhonny.

"Apa kabar Paman ?" Suara Juni terdengar lelah .

"Juni~ya... Harusnya kau beristirahat dulu. Ini bisa kita selesaikan besok kan ?" Jhonny menatap wajah cantik yang lelah tersebut.

"Besok Aku berpikir untuk menyelesaikan semuanya. Aku sudah menemui Paman Max, Dia bersedia membantuku" Juni menjelaskan pada Jhonny.

"Hmmm... Ayo kita selesaikan. Setelah nya Kau harus lebih banyak makan dan beristirahat" Jhonny menampilkan senyum lembut nya.

Juni hanya mengangguk dan menjelaskan rencana nya dengan sangat details. Ia tak ingin satu hal pun terlewatkan.

"Apakah Donghae Hyung sudah tau ini semua ?" Jhonny memastikan kemantapan rencana Juni.

"Hmm... Aku akan menemui Paman Donghae setelah ini. Aku hanya ingin memastikan keselamatan mereka terlebih dahulu." Juni tersenyum kemudian menarik nafas panjang nya menghembuskan nya dengan sangat berat.

"Juni~ya... Paman akan berusaha membantu mu. Terlebih lagi, Lucas akan membantu Paman. Paman akan memanggilnya jika Kau tak keberatan." Jhonny meminta ijin pada Juni.

Juni hanya mengangguk di susul dengan Asisten kepercayaan Jhonny, Kun untuk memanggil sulung keluarga Seo tersebut.

Tak lama kemudian, Lucas datang dan Jhonny memintanya untuk duduk.

"Lucas, kau sudah mengenal Nona Juni, bukan ?" Jhonny membuka pembicaraan.

"Tentu Ayah... Apa yang bisa ku bantu ?" Lucas terlihat antusias dengan tugas baru nya.

"Nona Juni akan menjelaskan. Silakan Juni~ya" Jhonny memersilakan Juni menjelaskan kelanjutan percakapan mereka.

"Aku tau, Kau mencintai Putri Keluarga Na. Ku harap kita bisa bekerja sama." Tatapan datar namun menusuk Juni membuat Lucas entah mengapa merasa takut. Ia bergidik ngeri seraya menganggukkan kepalanya.

Park Jue-Ni Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang