Please don't be a silent reader, vote and coment untuk menghargai suatu karya.
Happy Reading!!!
***
[The Way to Save My Brother]
Bulan pun berlalu, sekarang adalah bulan kedua dalam kalender. Itu artinya sudah satu bulan sejak Luffy memiliki 'Penyakit aneh' dan selama itu pula, Ace menghentikan niatnya untuk pergi berlayar.
"Ace, katanya hari ini kamu akan berlayar. Apakah benar?" Tanya seseorang.
"Ya, itu benar." Jawab Ace.
"Wah, kalau begitu hati-hati."
"Ya, itu benar. Kami mendukung mu menjadi bajak laut yang hebat."
"Hei, kalian! Apa bagusnya jadi bajak laut?!" Itu adalah suara Kepala Desa.
"Hahaha~ ya Terimakasih banyak, semuanya." Jawab Ace, ia cukup terhibur dengan dukungan orang-orang itu.
"Tidakkah kamu berlayar dari sini, saja?"
"Itu benar, kenapa harus dari gunung?"
"Lagipula, memangnya kamu memiliki kapal atau setidaknya perahu untuk berlayar?"
"Apa kamu sudah menyiapkan semuanya?"
"Tidak apa-apa, jangan khawatir. Aku sudah menyiapkan semuanya sejak lama." Jawab Ace, sambil mengangkat satu tong yang entah isinya apa. "Kalau begitu, aku kembali. Sampai jumpa, semua."
"Ya, hati-hati dijalan Ace!"
"Jaga dirimu baik-baik atau Luffy akan khawatir."
Ace tersenyum ramah, menangapi semua perkataan warga desa. Dia tidak pernah menyangka jika hari keberangkatannya menjadi seperti ini.
Kenapa Ace dikenal oleh warga desa? Jawabannya cukup sederhana.
Selama satu bulan penuh, dia selalu keluar masuk ke Desa untuk menemui dokter yang menangani Luffy dan mengambil sesuatu yang hanya ada di Desa untuk Luffy. Pada awalnya, tidak ada yang menghiraukan kedatangannya tapi suatu hari warga desa bertanya dengan Makino mengenai hubungan mereka berdua. Makino pun dengan sangat senang memperkenalkan Ace sebagai kakak laki-laki dari Luffy. Karena fakta itu, warga desa mulai memperhatikan Ace. Bagi warga desa, tidak peduli Ace memiliki darah yang sama dengan Luffy atau tidak, selagi Luffy baik-baik saja dan terlindungi karena memiliki seorang kakak itu cukup bagi mereka.
Ace sendiri tidak tahu, kenapa warga desa begitu mengkhawatirkan Luffy. Mungkin Luffy melakukan sesuatu yang membuat dia dan warga desa memiliki ikatan erat seperti itu.
"Luffy, kamu benar-benar dicintai banyak orang." Kata Ace.
Mungkin kata-kata itu terdengar seperti kecemburuan, akan tetapi Ace tidak berfikir seperti itu. Justru sebaliknya, dia sangat senang mengetahui adiknya dikelilingi oleh orang-orang yang peduli dengannya. Artinya, Ace tidak perlu khawatir untuk pergi berlayar dan meninggalkan Luffy disini.
Mengingat warga desa yang selalu bersikap baik kepadanya, Ace jadi ingin mengetahui apa yang warga desa lakukan jika mereka tahu dirinya yang sebenarnya.
Dirinya yang merupakan anak dari seorang iblis
"Luffy..." Gumam Ace.
Nama anak itu selalu saja menjadi penolong baginya. Membawanya ketempat yang ia pikir tidak akan pernah ia temui. Kehangatan, kedamaian, cinta, semuanya ia dapat karena anak itu. Tapi, Ace sadar jika dia tidak bisa bergantung dengan adiknya. Karena itu, Ace akan berlayar dan membuat namanya terkenal, dengan begitu ia berharap hal itu dapat menjadi kekuatan untuk adiknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Way To Save My Brother
Fanfiction[One Piece Fanfiction] Update: - Status : completed Luffy menemukan sesuatu di dasar laut yang sangat menarik perhatiannya, ia pun segera menyuruh temannya untuk mengambilnya. Sesuatu yang dimaksud Luffy ternyata adalah sebuah benda berbentuk bulat...