Disclaimer:
Cerita ini mengandung banyak hal-hal yang bertolak belakang dengan norma dan aturan moral masyarakat umum. Ini sekali lagi hanya karya fiksi, mungkin pola pikir yang menyimpang (LGBT, Freesex, kekerasan verbal/unverbal, dll) akan lebih m...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Entah sudah berapa kali mobil itu ia otak-atik. Mungkin berjam-jam juga. Ya, Jaehyun sedang mencari sesuatu yang di sembunyikan Jiyong di balik mobil itu. Tentu. Tidak mungkin dirinya bisa mengetahui tentang malam itu secara kebetulan.
"Ah, ketemu juga!" Jaehyun tersenyum, sebelum memijak remuk alat penyadap itu. Bukan apa-apa, dirinya hanya tidak suka di awasi terlalu dalam seperti itu. "Aku akan berdalih kalau mobil ini rusak!"
Kini pria itu melangkah tenang menuju rumah Lisa. Membuka akses masuk itu singkat, lalu berlari cepat ke dalam rumah.
"LISA!!! LISA!!! TURUNLAH SEBENTAR!"
Tidak ada yang peduli, bahkan seseorang yang di panggilnya masih terpejam rapat di atas ranjang tidurnya.
"Itu manager barumu?" Tanya Jennie.
Lisa menggeleng. "Bukan, dia hanya asistenku."
"Lalu kenapa memanggilmu sembarangan begitu?"
"Entahlah, mungkin---"
"LISA!!! KAU SALAH PAHAM!!! TADI AKU HANYA MEMBERINYA TUMPANGAN BIASA!!!"
Gawat!
Seketika Lisa langsung membuka kelopak matanya. Ia beranjak bangun. "Jennie, tunggulah disini! Maaf, tapi aku dan asistenku memang sempat bertengkar tadi. Sekarang aku harus menemuinya, daripada dia melakukan hal nekat di depan para wartawan."
Bukan sebuah bualan, tapi Lisa hanya sedang takut kalau Jaehyun kelepasan bicara, sementara Jennie di sana tak mengetahui apapun soal hubungan mereka.
"Kalian bertengkar?"
Lisa tak menyahut, ia segera memakai bajunya cepat dan pergi menuju pintu kamarnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jaehyun sendiri masih mondar-mandir tak jelas di lantai bawah. Berkali-kali ia menyisir rambutnya sendiri. Merasa frustasi dengan kekacauan hidupnya hari ini. Hingga tak lama kemudian Lisa keluar dari pintu lift. Jaehyun lantas bergegas mendekatinya.