30[Resign]

9.1K 1.3K 165
                                    

Seminggu kemudian

Seminggu sudah berlalu setelah Dimas pulang dari rumah sakit lelaki itu kembali beraktivitas seperti biasa, tetap kerja tapi dari rumah karna Arka melarangnya untuk pergi kekantor.

Gejala yang Dimas rasakan semakin terasa, sering kepalanya terasa pusing, tangannya tiba-tiba dingin dan mood makan tiba-tiba turun.

Arka menyadari itu, dia semaksimal mungkin berusaha menjaga Dimas supaya sembuh.

Dan disinilah Dimas yang masih berkutat dengan laptopnya di pagi hari, di ruangan kerja yang ada di rumahnya.

Tok

Tok

Dimas menoleh saat mendengar suara pintu di ketuk,"masuk sayang."

Cklek

"Tadaaa!!" Arka masuk sambil membawa satu gelas beling berisikan kopi Americano yang ia racik sendiri.

Arka berjalan mendekati Dimas,"gue bikin ini buat lu!"

Dimas menaikkan sebelah alisnya,"apa?"

Arka menaruh gelas itu diatas meja kerja Dimas,"kopi Americano! Gue bikin sendiri! Liat di internet!"

"Cobain!"

Dimas terkekeh, dia mengambil gelas itu dan meminum kopi bikinan Arka, menyesap rasa kopinya lalu mengangguk kecil,"enak."

Arka berbinar,"iya lha! Gue gitu! Abisin!"

Dimas meminumnya sampai habis dan tersenyum,"perfect."

Arka bertepuk tangan kecil,"nanti gue bikinin yang lainnya!"

Dimas hanya mengangguk tangannya mengusak rambut Arka dengan gemas.

Arka menatap Dimas yang memakai baju rapih, kemeja, rompi, dasi dan jas, tapi bawahannya cuma celana pendek.

"Dimas ngapain pake baju rapih banget?"

"Ada meeting room sayang."

"Oh.. sekarang?"

"Iya, lima menit lagi."

"Yaudah gue turun ya! Nanti abis selesai lu langsung ke ruang makan okey!"

"Siap mommy."

Arka tersenyum manis dia mengecup pipi Dimas dan berlari keluar.

Dimas terkekeh melihat tingkah istrinya.

🍼🍼🍼🍼🍼




Arka duduk di kursi makan, sembari menata semua makanan hang habis ia masak untuk di santap menjadi sarapan di pagi hari ini.

Kinara udah duduk anteng sambil makan biskuit bayi di kursi makannya.

Tok

Tok

Tok

Arka menoleh, dia membuka celemek yang ia pakai dulu dan berlari kecil ke pintu masuk.

Cklek

"Sia—" Arka terdiam menatap siapa yang datang,

Dini.

Dini menatap Arka dengan senyum kikuk,"permisi.. s-saya mau ketemu sama pak Dim—"

"Buat apa?"

"M-mau ngomong sesu—"

"Penting?"

Dini tertunduk menahan kesal,"i-ini soal kerjaan."

"Oh ya? Ternyata belum di pecat kamu sama pak Findo?"

[BOYS LOVE] MY HUSBAND II [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang