Hai guys aku up😁
Ada yang kangenkah sama aku yang akhir-akhir ini sering cosplay jadi jalangkung?😂😅
Datang tanpa di undang, dan ilang sampe berbulan-bulan.😂✌
Hehehe sorry🙇
Langsung aja baca..!
Selamat Membaca..!
----------------------------------------------------------------------
Hari-hari yang panjang dan penuh akan drama kehidupan pun telah berlalu begitu saja. Hari ini, pemimpin Obelia yaitu Claude De Alger Obelia telah resmi hadir dan kembali memimpin kerajaannya setelah ia melewati masa liburannya.
Sebelum Claude kembali memimpin, ia sudah membereskan beberapa masalah yang akhir-akhir ini mengganggu ketenangan rakyat Obelia. Salah satunya yaitu pengusiran Castalneo dari wilayah Obelia.
Jika di ingat kembali cukup membuat Claude terkekeh geli. Dimana ia melihat Charless selaku pemimpin Castalneo yang menahan malu akibat pengusirannya yang tidak terhormat, serta Quilla dan Putranya yang menggila dan berakhir mempermalukan diri sendiri.
Cukup menghibur, melihat mereka yang diseret secara paksa untuk memasuki kereta kudanya. Dan berakhir keluarga itu yang di cemo'oh oleh seluruh keluarga bangsawan serta rakyat Obelia disepanjang perjalanan mereka menuju ke tempat asalnya.
Bagaimana mereka tidak di cemo'oh oleh seluruh orang Obelia? Jika Claude saja sudah membongkar kejahatan mereka didepan seluruh petinggi kerajaan dan masyarakat Obelia.
Masih ingatkah kejutan yang Claude katakan beberapa hari lalu ketika ia memaksa Felix untuk mengubah jadwal pertemuan Abigail dengan Castalneo?
Ya itulah kejutan yang Claude berikan sebagai salam perkenalan sekaligus perpisahan darinya terhadap kerajaan Castalneo. Dengan membongkar seluruh kejahatan Castalneo yang telah memporak porandakan Obelia. Di sertai dengan beberapa bukti yang sudah dikumpulkan oleh bocah harimau putih itu.
Claude juga memberi perintah untuk kedua bocah remaja yang seperti lintah, yang selalu menempeli kedua anaknya dimana pun keduanya berada. Untuk menyebar luaskan informasi tentang kejahatan Castalneo hingga kepelosok negeri.
Hingga pada akhirnya keluarga Castalneo itu mendapatkan penghinaan serta cacian dan makian dari seluruh rakyat Obelia. Dan itu cukup membuat Claude merasa puas akan hasilnya.
Sekarang satu masalah sudah ia selesaikan, tinggal mengurusi beberapa masalah lainnya. Salah satunya mengenai gadis naif berambut cokelat yang tidak tahu diri. Oh jangan lupakan jika Claude harus mengembalikan krisis wilayah Timur Obelia menjadi seperti semula.
Apakah ada yang ingin membantunya?
***
"Sudah sejauh mana kau memperhatikan krisis di wilayah timur itu Gail?"
Kini Claude tengah berada diruang kerjanya. Duduk disalah satu sofa yang berhadapan langsung dengan Abigail yang tengah mengunyah pie raspberry kesukaannya.
"Entahlah. Aku mungkin baru tahap pemasangan barier sihir untuk wilayah timur dan utara. Agar sihir hitam itu tidak semakin merambat dan menyebar luar diwilayah sekitarnya." Jawab Abigail dengan mulut yang penuh dengan pie.
Claude mendengus pelan, ketika melihat Abigail yang sibuk mengunyah dengan tatapan mata yang tertuju pada lembaran kertas laporan. Claude benar-benar tidak suka jika melihat Abigail berbicara dengannya tanpa menatap wajahnya.
'Cih.. Sok sibuk!' Batin Claude kesal.
Sedangkan Abigail yang masih sibuk dengan dunianya, ia tidak menyadari perubahan pada raut wajah sang Ayah. Yang kini tengah memasang wajah masamnya disertai tatapan tajam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Older Brother for Athanasia [Fanfic WMMAP]
FantasíaMenjadi Kakak Laki-laki dari seorang putri Athanasia?? Kok bisaaaa..!!! Jangan Lupa Follow Sebelum Membaca..!! DI LARANG MELAKUKAN PLAGIAT, COPY PASTE, DAN LAIN SEBAGAINYA..!!! WMMAP Original by Spoon,Plutus. WMMAP fanfic by Me Maaf jika ada kata-ka...