BAB III - KETUA PARTAI BARU

172 19 8
                                    

Malaikat Sadis yang meskipun sudah berusia paruh baya?,..
Namun tubuhnya masih terlihat gagah.
Tidak pernah sekalipun dia ini menggubris rayuan ataupun ajakan cabul dari si perempuan.

Bukan dikarenakan tampang maupun tubuh si iblis betina yang tidak menarik.
Perempuan ini, meski sebenarnya seumuran dengan Malaikat Sadis,..
Namun entah menggunakan ramuan atau ilmu apa?,..
Wajahnya masih terlihat cantik dan kencang.
Tubuhnya sangat menggairahkan, ditunjang dengan penampilan keseharian dari cara berpakaiannya yang seronok.
Terutama baju belahan dada yang sengaja dibuat demikian panjang kebawah,..
Serta belahan pada pakaian bawah yang robek memanjang dari pertengahan paha yang putih mulus dan kencang, hingga ke bawah tumit kaki. 
Seolah sengaja memamerkan bentuk kaki belalangnya,..
Yang pastinya semua penampilan itu akan mengundang decak kagum setiap lelaki normal.
Namun dibalik penampilan tersebut,..
Sesungguhnya menyimpan sebuah jalan lubang kubur bagi lelaki yang mencoba untuk menikmati tubuhnya.
Bahkan perempuan ini tidak pernah segan-segan memaksa setiap lelaki yang bisa membangkitkan birahi cabulnya, meski nantinya setelah dia bosan? 
Korbannya tersebut akan dia bunuh tanpa sedikitpun rasa belas kasihan.

Ketidaktertarikan Malaikat Sadis terutama yang berkaitan dengan hasrat kelelakiannya?,..
Adalah terjadi semenjak kematian istrinya sepuluh tahun lalu, yaitu beberapa bulan setelah melahirkan puteri satu-satunya.
Dia ini berubah menjadi laki-laki yang sangat dingin dan tidak lagi tertarik dengan berbagai hal berbau seks.
Ketika puterinya telah mulai bisa berjalan,..
Dirinya memberikan seluruh rumah yang ditinggalinya kepada pembantu rumah dan pengasuh anaknya.
Mereka berdua kemudian hidup berpindah-pindah dari satu kota ke kota lain.
Dia bahkan kembali lagi terjun ke dunia persilatan yang dahulu sudah dia tinggalkan, semenjak bertemu dengan seorang wanita dusun yang akhirnya menjadi istri.
Dengan kelihaian yang dia miliki, namanya melambung demikian cepat dan mendapat julukan Malaikat Sadis Dari Utara,..
Akibat jenis ilmu silatnya yang tergolong aneh dan juga perilakunya yang sangat sadis dalam pertempuran menghadapi lawan-lawannya.
Entah mereka dari golongan hitam, bahkan aliran putih sekalipun.

Lima tahun yang lalu, dia bertemu dan bertarung dengan sepasang iblis pembetot sukma.
Selama lima hari berturut-turut, dia bertempur dengan pasangan iblis tersebut.
Namun meski dikeroyok?,.. Sepasang iblis juga tidak mampu mengalahkannya.
Demikian pula sebaliknya, dirinya juga kesulitan mengalahkan mereka berdua.
Hingga akhirnya pada hari keenam, mereka bertiga sepakat untuk beristirahat dan dalam kesempatan itulah?
Mereka melanjutkan dengan bercakap-cakap dan ketiganya malah mendirikan partai yang mereka beri nama gagak tombak.
Sepasang iblis menjadi ketua dan dia ditunjuk sebagai penasehat.

Maka dari situlah awal mula partai tersebut terbentuk,..
Dan dalam waktu yang relatif singkat telah berubah menjadi satu partai terbesar dalam dunia persilatan.
Semenjak itu juga, diantara mereka bertiga tidak pernah lagi terdengar bertempur.
Si penasehat lebih memilih banyak berdiam diri dan tinggal, serta membesarkan puterinya di markas utama partai mereka yang dibangun layaknya sebuah istana.
Sementara sepasang iblis lebih suka mengembara, mengumbar nafsu dan perangai mereka.

Sesekali saat mereka pulang, sepasang iblis membawa rampasan berupa satu pemuda atau satu gadis yang di beberapa hari berikutnya,..
Apabila mereka sudah bosan?
Para tawanan tersebut telah berubah menjadi mayat dan anak buah mereka yang membuang entah kemana.

Pernah satu kali terjadi saat sepasang iblis pergi keluar kandang, beberapa anak buah mereka mengadakan pesta sebagaimana sang ketua lakukan,..
Dengan membawa dua sampai tiga tawanan gadis kedalam markas mereka.
Namun baru saja akan melangsungkan pesta?
Keburu satu persatu terbaring kaku dengan kondisi kepala pecah atau selangkangan remuk akibat dihajar oleh penasehat partai mereka.

Sejak saat itulah para anak buah gagak tombak yang mendapat giliran tugas menjaga markas pusat sangat takut terhadap si Penasehat juga puteri dan pengasuhnya.

Pendekar Dibalik LayarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang