PROLOGUE

1K 63 0
                                    

Seberapa luaskah, dunia itu? Selebar daun moringa? Sekecil biji sesawi? Atau sebesar kacang?

Nyatanya itu tetap menjadi pertanyaan besar bagi seluruh manusia. Dan aku menyebutkan kalau dunia ini seluas rasa penasaran. Tidak memiliki ujung, berlapis-lapis dan tidak berukuran pasti.

Namun, bukan berarti itu tidak bisa dicapai. Aku menjelajahi penasaranku hingga mencapai lapisan kepuasan. Menjumpai tanah dunia baru yang indah dan belum pernah tergapai oleh siapapun. Mereka hidup dalam kedamaian, kelestarian, bahkan tidak mengetahui apa itu peperangan. Mereka tenang, penuh cinta dan kasih sayang. Menuruti segala permintaan hingga sampai dibatas tamak. Mereka terlalu baik, sangat baik, dan aku dibutakan oleh itu.

Manusia memang lemah. Punya nafsu besar yang tidak semua orang bisa mengendalikannya. Aku termasuk. Menderita mata dan hati hitam. Menjadikan aku sebagai pelaku utama dari semua kekacauan.

Aku merenggut mereka. Merenggut jiwa terbesar mereka. Mengenalkan peperangan dan pertumpahan darah. Menciptakan dendam dan tidak saling percaya. Tanah ini seketika berubah menjadi neraka.

Kukatakan penyesalanku, meski terbilang lambat saat itu. Namun, waktu tidak akan pernah habis dan terus berputar. Aku bertanggung jawab, meninggalkan apa yang harus aku tinggalkan. Mengubur diri bersama dosa. Berharap tanah ini menerimaku dan memulai kesuburan baru.

Wasiat ini kutinggalkan dalam setiap perjalananku. Jika kalian menemukannya, aku hanya mengharapkan satu. Jangan menjadi manusia lemah sepertiku. Kalian hanya akan mengulang kisah hancur di masa lalu.

Lebih baik hidup dalam dunia yang selaras. Berlebihan adalah jalan pintas menuju kehancuran.

Sky Dream.
O.

Sky Dream || NCT DreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang