MINE • Takata Mashiho ver✔️

MINE • Date

Zara melangkahkan kakinya masuk kedalam kelasnya, Pagi ini kelas nampak ramai dan teman-temannya kembali mengerumuni dirinya dengan menanyakan hal yang sama, yaitu tentang keadaan kakaknya, Kim Yedam.

Mereka beramai-ramai mendatangi Zara hanya untuk memberikan gadis gadis itu makanan atau sekedar ucapan selamat pagi, Hingga berujung ke pertanyaan pribadi soal keluarga Zara.

Zara yang tadinya menjawab pertanyaan pertanyaan teman-temannya, Beralih fokus saat Haruto masuk dengan tas yang dia gendong dengan sebelah tangannya saja.

Sudah nyaris dua minggu Zara tidak melihat Haruto semenjak kejadian Zara menyatakan perasaannya.

Zara bahkan masih menatap Haruto saat lelaki itu sudah duduk di tempat duduknya, dibelakang Jeongwoo.

"Hmm.. Haruto keliatan banyak masalah karna Reynara gak ketemu juga" ucap salah satu teman Zara yang tengah mengobrol didepannya.

Membuat Zara menatap kaget, "Hah?" tanyanya.

Wonyoung—perempuan yang merupakan teman sekelas Zara itu menganggukkan kepalanya, "Iya.. Udah seminggu Reynara adiknya Haruto ilang, Entah diculik atau apa tapi Reyn gak ditemuin dimana mana, Bahkan seluruh saluran TV udah siarin berita kehilangan, Tapi Reyn gak ditemuin dimana mana" ujar Wonyoung.

Zara melirik Haruto, lelaki itu terlihat tengah menutup matanya dengan tangan yang dilipat sebagai bantalannya.

Zara berdiri dan menghampiri Haruto, mengambil duduk di bangku depan Haruto, bangku milik Jeongwoo yang ternyata anaknya belum dateng.

"Haruto?" panggil Zara

"Hm?"

Zara menghela nafasnya karna Haruto sama sekali tidak mengubah posisinya, "Lo gapapa kan?" tanya Zara

Haruto hanya diam tanpa menjawab membuat Zara menepuk bahu Haruto, "Reyn pasti bakal ketemu" ucap Zara lagi.

Haruto mengubah posisinya menjadi duduk dan kini menatap Zara dengan tatapan ketus, "Dia gak akan ditemuin" gumam Haruto lalu berdiri hendak pergi.

Tapi Zara menghalangi langkah Haruto, "Apa gak ada yang lo bilang buat gue, atau insiden keluarga gue?" tanya Zara, dirinya berharap setidaknya Haruto mengucapkan turut berduka atas kematian Yesung atau sekedar meyakinkan Zara jika Yedam akan segera siuman.

Namun yang Haruto lakukan malah tertawa kecil, "Mashiho pinter banget" gumam nya membuat Zara mengerutkan dahinya bingung.

Mashiho itu siapa?

• MINE •

Zara melangkahkan kakinya keluar area sekolah, Mengedarkan pandangannya, "Ah iya, Gak ada yang jemput.. Kak Yedam kan—

"Zara!"

Zara langsung menengok ke depan, dan jauh disana ada lelaki yang berjalan keluar mobil menghampirinya.

Sontak membuat Zara menghela nafasnya malas begitu melihat Jay lah yang datang sambil dadah dadah dengan kaca mata hitam yang dia gunakan.

"Lo ngapain sih?" tanga Zara risih, pasalnya banyak sorot mata yang melihat Jay karna lelaki itu keliatan menonjol dengan penampilannya.

"Jemput lo"

"Gue naik taksi online aja"

"Udah ayo sama gue, Cio nunggu lo"

Mendengar nama Cio disebut, Zara langsung membulatkan matanya menatap Jay, "Cio?" tanyanya lagi, Jay menganggukkan kepala sebagai jawaban.