Saat malam perayaan penyambutan karyawan baru, Jisoo datang dengan pakaian santai nya.
Seperti itulah pakaian Jisoo dimalam yang lumayan dingin, Ia tidak peduli dengan anggapan orang atau karyawan pada dirinya terkesan seperti menghadiri acara biasa, yang memang menurut Jisoo itu hanya acara biasa.
Chaeyoung diam diam mengikuti Jisoo dan Ia memperhatikan wanitanya.
Chaeyoung mengepalkan tangannya ketika melihat Jisoo bahkan tersenyum manis pada pria lain, mungkin karyawannya. Tapikan bisa saja pria itu menginginkannya seperti dirinya, yang dengan tidak tahu diri menginginkan seorang seperti Kim JisooRahangnya mengeras, menggertakan giginya.Kesal sekali Chaeyoung ini melihat kekasihnya terlihat seperti itu di hadapan pria lain.
Tapi sejenak, Chaeyoung menyadari bahwa Ia memang tidak mempunyai apa apa sekarang. Chaeyoung pun tertunduk lemas.
Namun, saat akan keluar menghindari rasa sakit karena cemburunya itu, tiba tiba kepulan asap memenuhi ruangan. Ya, tiba tiba ada orang yang melempar sesuatu kearah kafe yang Soo Hyun sewa untuk pesta karyawannya
Semua orang berhamburan keluar dengan buru buru karena takut terjadi sesuatu yang lebih serius.
Chaeyoung menarik tangan Jisoo untuk mengikutinya, Jisoo tidak tahu siapa yang menarik tangannya karena pria di depannya kini memakai pakaian serba hitam lengkap dengan topi dan maskernya. Tapi... Gelang couple yang Jisoo berikan pada prianya, sama dengan gelang yang pria yang menarik tangannya pakai Jisoo memperhatikan pria di depannya kini.
Chaeyoung berhasil membawa Jisoo keluar dengan selamat melalui pintu belakang kafe tersebut, membuka perlahan maskernya dan Jisoo pun terkejut ternyata yang benar yang menyelamatkannya sang kekasih ternyata.
Chaeyoung menelan ludah kasar "Kau tidak apa apa nona? Kau baik baik saja kan? Ada yang terluka? Apa tangan atau kakimu menabrak sesuatu?" tanya Chaeyoung khawatir