64

279 27 0
                                    

Hening, itulah suasana yang Chaesoo rasakan ketika Jennie pergi dari hadapan mereka. Chaeyoung yang menatap wajah kekasihnya yang cantik, dan Jisoo yang melamun memandang rerumputan dibawah dengan hati yang sedikit sakit.



"Dimana Lisa? Kenapa kau kemari sendiri? Ada yang tertinggal?" pertanyaan dari Chaeyoung yang membuat keheningan diantara Chaesoo buyar.




Jisoo melirik Chaeyoung, dan berbalik badan. Jisoo perlahan meninggalkan kekasihnya dan kembali ke tempat Ia meninggalkan Lisa tanpa menjawab pertanyaan kekasihnya.



Chaeyoung mencoba mengejar dan menarik tangan Jisoo hingga berbalik dan Ia memeluk wanita nya erat "Tolong jangan salah paham, aku akan jelaskan semuanya padamu. Percayalah, aku hanya mencintaimu,"




Air mata Jisoo kembali menetes, Ia tidak bisa menahan rasa cemburu nya ketika melihat tangan Jennie bahkan menyentuh pria nya.


Jisoo tidak merespon ucapan kekasihnya namun tangisnya terasa lebih kencang di dada Chaeyoung.



"Sssstttttt aku minta maaf, aku benar benar minta maaf untuk tadi. Kau meninggalkanku, bahkan terlihat seperti kau kekasih adikku ketika berjalan berdampingan dengannya dan aku di belakang kalian " ucap Chaeyoung sembari mengelus punggung Jisoo




Jisoo menghentikan tangisnya dan tangan Chaeyoung mengusap air mata di wajah cantiknya "Kenapa diam saja saat Jennie menyentuhmu? Bahkan terlihat sangat senang tadi, apa yang kalian bicarakan? Apa sebegitu asiknya hingga tidak menyadari ada aku? "


Chaeyoung tersenyum "Aku memang tidak menyadari itu kau, kupikir orang lain karena kau meninggalkanku tadi. Aku hanya membicarakan hal ringan saja, Jennie sangat menyukai Lisa sayang. Percayalah"

Jisoo membentuk wajah sedih namun semakin membuat kekasihnya gemas dan mencium bibirnya beberapa kali. Setelah puas dengan ciuman yang tiba tiba dan banyak sekali Jisoo rasa, Jisoo menutup bibirnya dengan kedua tangannya.... malu. Menutupi senyum cantiknya dihadapan sang kekasih yang terlihat bingung sekarang.


"Kenapa? Kau mual?" tanya Chaeyoung sedikit panik



Jisoo menggelengkan kepalanya, dan mulai membuka mulutnya yang Ia tutup dengan "Aku malu, ini tempat umum.. Kau berani sekali melakukan itu ditempat umum" bisik Jisoo dengan wajah merahnya

Chaeyoung sedikit tertawa " Kau yang membuatku tak tau malu, jadi terimalah.." ucap Chaeyoung sedikit bercanda



Jisoo mendorong bahu Chaeyoung dengan manja "Kau membuatku benar benar malu."



Chaeyoung semakin gemas dengan kekasih cantiknya, mencium keningnya lama dan kembali memeluknya.



"Ayo, Lisa pasti sudah menunggu kita." ucap Chaeyoung  yang perlahan melepas peluk dan menggandeng tangan Jisoo erat



Sepanjang perjalanan kembali ke tempat Lisa, Jisoo tidak henti memperlihatkan senyum bahagianya di gandeng oleh pria tersayangnya. Tersenyum sumringah hingga sedikit kaget melihat adegan di depan sana. Jisoo dan Chaeyoung menghentikan langkahnya dan memperhatikan apa yang terjadi di depan sana dengan seksama.



Mata Chaeyoung dan Jisoo saling tatap heran namun terlihat senang. Chaeyoung menaik turunkan alis nya dan Jisoo pun juga sama. Akhirnya mereka tersenyum dan memilih untuk membiarkan saja yang terjadi di depan sana.




Chaeyoung membawa Jisoo untuk duduk di kursi taman "Kita duduk disini saja, sepertinya mereka sedang menikmati waktu bersama mereka juga. Dan aku... juga ingin selalu bersama denganmu." ucap Chaeyoung lalu mencium pipi Jisoo




My BodyguardTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang