Eyes On You

Thirty - Nine

**** Eyes On You ****

Jung Jaemin : "Aku melepaskanmu, aku memutuskan untuk pergi dari kehidupanmu. Tapi bukan berarti aku memberikan kehidupan ini secara percuma padamu"

Jaemin sama sekali tidak berusaha untuk berenang, dia membiarkan dirinya tenggelam jauh ke dalam air sungai yang begitu dingin.

Im Jaemin : "Terima Kasih atas pengertianmu. Apa yang kau inginkan dariku?"

Jung Jaemin : "Kau boleh hidup sebagai pewaris tapi jangan membiarkan hidupmu terpenjara. Kau tidak sendirian, mengandalkan Keluargamu tidak ada salahnya. Cobalah untuk lebih terbuka dan nikmati hidupmu. Tolong sampaikan permintamaafanku kepada Orang Tua kita, Seo Jung Nuna dan Jaehyun Hyung. Aku juga telah melukai mereka secara sengaja maupun tidak sengaja. Dan aku telah menitipkan cintaku untuk Min Jeong padamu, Jika suatu saat kalian bertemu kembali dan ditakdirkan untuk bersama, tolong bahagiakan Min Jeong. Tolong perlakukan dia seperti seorang ratu dan ucapkan semua kata cinta untuknya. Dia adalah segala-galanya bagiku."

Im Jaemin : "Terima Kasih karena kau telah memberikan kebahagiaan kepadaku, Aku berjanji akan mencari kebahagiaanku dan tidak terbelenggu dalam luka masa lalu. Kita akan berdamai, memaafkan dan menerima apa yang pernah terjadi. Aku akan memberikan seluruh cinta kita kepada Min Jeong suatu saat nanti. Sekarang pergilah dengan tenang"

Jung Jaemin : "Selamat Tinggal"

-

Tit ... tit ... tit ...

Selama 18 tahun hidupnya, Jaemin hanya memiliki sedikit waktu untuk merasakan yang namanya kebahagiaan.

Dia lahir tanpa diketahui oleh Ayah kandungnya sendiri. Hidup di istana emas sendirian tanpa kasih sayang. Dia hidup untuk menjamin kehidupan Ayah dan dua saudara kandungnya. Dia ditekan hingga dia tidak pernah merasakan kehidupan seperti anak-anak seharusnya.

Sudah berapa banyak air mata yang menetes dari kedua mata cantik Yoona maupun Siwon. Semua itu tidak akan pernah bisa menggantikan semua penderitaan hidup yang telah Jaemin lalui karena keputusan ceroboh mereka.

Yoona mengusap air matanya pelan, mengenggam erat tangan dingin Jaemin. Yoona tidak akan pernah bisa berhenti menyesal. Mungkin ini adalah hukuman baginya dan Siwon sehingga mereka harus melihat kedua putra mereka terluka dan menderita akibat dari perbuatan mereka dulu.

Jaemin menutup matanya, berbaring diranjang Rumah Sakit dengan berbagai alat medis untuk yang kesekian kalinya. Jaemin beruntung masih bisa diselamatkan setelah tenggelam hampir lewat dari 4 menit. Changmin masih sempat menghubungi 119 sebelum ikut terjun untuk menyelamatkan Jaemin. Dengan suhu air yang sangat dingin, Changmin juga masih beruntung bisa selamat dan tidak terserang Hipotermia.

Jaemin segera dilarikan kerumah sakit dan lagi-lagi Yoona dan Siwon harus menelan kenyataan pahit bahwa Jaemin, putra bungsu mereka dinyatakan koma karena kekurangan oksigen. Yoona mengalami Shock dan berakhir pingsan. Butuh waktu baginya untuk menerima kenyataan pahit seperti itu kembali.

Malam ini adalah malam ke 5 setelah Jaemin dinyatakan koma. Siwon dan Yoona selalu setia menemani Jaemin. Jaehyun yang sudah diperbolehkan pulang 6 hari lalu juga beberapa kali datang untuk menjaga Jaemin. Seo Jung juga sering membantu bersama dengan Rose.

Berita tentang Jaemin yang melompat dari atas Jembatan dengan cepat di hentikan oleh Siwoo sebelum menyebar kemana-mana. Tidak ada yang boleh tahu bahwa laki-laki yang melompat dari atas Jembatan adalah Pewaris Keluarga Konglomerat Im.

Hal itu juga membuat Min Jeong tidak mengetahui apa yang terjadi pada Jaemin. Min Jeong tinggal bersama dengan Kakek Neneknya setelah kejadian penculikan itu, dia sudah tidak mau membuka media social dan lebih banyak belajar untuk mengalihkan pikirannya dari trauma. Bahkan Kakek Neneknya lebih sering mengajak Min Jeong bermain baduk, catur, memasak, atau hal-hal positif lain agar Min Jeong bisa pulih lebih cepat.