Twenty - Nine

639 112 15
                                    

**** Eyes On You ****

Tidak ada kata yang tepat untuk bisa menggambarkan betapa bahagianya Min Jeong saat ini. Dia akhirnya bisa merasakan mempunyai keluarga besar dengan Kakek, Nenek, Paman, Bibi dan bahkan saudara sepupu. Dulu Min Jeong hanya bisa menatap iri teman-temannya yang bercerita tentang keluarga besarnya.

Min Jeong dan Taeyeon diterima dengan baik oleh keluarga besar Baekhyun. Bahkan Min jeong sangat disayang oleh Kakek dan Neneknya. Sepupu Min Jeong, yaitu adik Haechan juga menerimanya dengan sangat baik.

"Kau senang?" tebak Baekhyun yang memperhatikan wajah putrinya terus tersenyum sejak mereka berkunjung ke rumah Baekhyun kemarin malam.

"Sangat" Min Jeong tersenyum sangat lebar lalu kembali mengemasi pakaian-pakaian yang akan mereka bawa besok. Mereka akan pergi berlibur ke Jeju 3 hari 2 malam. Baekhyun sudah meminta ijin ke sekolah dan beruntung mereka mendapatkan ijin. Mungkin karena Min Jeong murid berprestasi atau mungkin ada campur tangan Jaemin. Siapa yang tahu?

"Setelah mengemasi barang-barangmu, cuci wajahmu, sikat gigi lalu tidur, Ok?"

"Ok Appa!" Baekhyun tersenyum lalu memberikan kecupan selamat malam di kening Min Jeong.

"Min Jeong terlihat sangat bahagia" kata Baekhyun setelah masuk kedalam kamarnya dengan Taeyeon. Taeyeon tersenyum kecil sembari melipat beberapa pakaian yang akan dia bawa besok.

"Kenapa kau menjadi lebih pendiam setelah aku tinggal disini? Apa kau benar-benar tidak nyaman dengan kehadiranku?"

Sejujurnya Baekhyun selalu ingin berbicara lebih dalam dengan Taeyeon, tapi semenjak dia ikut tinggal bersama Taeyeon dan Min Jeong, Taeyeon menjadi lebih pendiam. Dia hanya bicara seperlunya dengan Baekhyun dan jarang memulai pembicaraan lebih dulu. Selalu Baekhyun yang memulai. Meskipun sebenarnya mereka bisa berbicara setiap malam tepatnya setelah pulang kerja, tapi kenyataannya mereka tidak melakukannya. Taeyeon selalu tidur lebih dulu atau memilih sibuk bekerja dibanding berbicara dengan Baekhyun.

"Tidak, aku baik-baik saja." Jawab Taeyeon tanpa menatap Baekhyun.

"Tolong jujurlah padaku. Itu akan membantuku mengambil keputusan yang tepat tentang hubungan kita" Taeyeon menghentikan aktifitasnya lalu menatap Baekhyun.

"Memangnya kita punya hubungan apa? Kita hanya dua orang mantan kekasih yang memiliki anak. Kita tidak punya hubungan lebih dari itu" Baekhyun menatap Taeyeon sendu. Apakah Taeyeon benar-benar tidak tergerak sedikitpun dengan usaha Baekhyun selama ini.

"Bukankah sudah aku bilang jika kita bahkan tidak benar-benar putus?"

"Berhenti mengatakan itu! Kita sudah putus setelah aku pergi dan kau juga pergi ke Amerika. Berhenti menghindari kenyataan!"

"Kita pacaran atas persetujuan dua belah pihak, dan kita berpisah juga seharusnya begitu! Aku tidak pernah setuju untuk putus tapi kau pergi begitu saja, aku mencarimu sebelum aku benar-benar pergi ke Amerika. Kenapa kau masih saja egois padaku? Sebenci itu kah kau padaku? Apa kesalahanku padamu?"

Taeyeon membuang tatapannya dan berusaha untuk tidak menangis saat ini. Tidak seharusnya mereka bertengkar sementara besok mereka akan liburan. Min Jeong pasti akan sedih saat tahu mereka berdua bertengkar.

"Kita hentikan, Min Jeong bisa mendengar pertengkaran kita"

Taeyeon hendak menutup kopernya karena semua perlengkapannya sudah ada di dalam tapi Baekhyun dengan cepat menghampirinya lalu menarik tangannya hingga Taeyeon terpaksa menolehkan wajahnya.

"Aku tidak mau bersabar lagi. Aku ingin kau jujur tentang perasaanmu padaku. Masihkah kau mencintaiku seperti aku masih mencintaimu?" Baekhyun menekankan ucapannya dan tatapannya begitu tajam hingga Taeyeon benar-benar merasa terintimidasi.

Eyes On YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang