Chapter 6

1.1K 208 3
                                    

~~~ Happy Reading ~~~


Saat (Y/n) berusia 11 tahun, dia mendapatkan surat dari Hogwarts. Dia memberitahukan kepada Adelle kalau dia mendapatkan surat dari Hogwarts. Mendengar kabar itu, Adelle terlihat bahagia sekali kalau putri angkatnya itu diterima di Hogwarts.

Adelle lalu mengajak (Y/n) menuju ke Diagon Alley. Diagon Alley adalah gang sihir berbatu dan area perbelanjaan yang terletak di London, Inggris di belakang sebuah pub bernama Leaky Cauldron. Di dalam gang terdapat berbagai macam restoran, toko, dan tempat wisata lainnya. Semua item dalam daftar persediaan Hogwarts dapat dibeli di Diagon Alley. Gang itu benar-benar tersembunyi dari dunia Muggle yang berada tepat di luar batasnya. Ini sangat besar di daerah dan pada dasarnya pusat sihir London.

(Y/n) ditemani dengan Adelle pergi ke sana. Selama berada di Diagon Alley, ada banyak orang berlalu lalang melewati mereka. Secara tak sengaja mereka bertemu dengan kepala keluarga dari keluarga Malfoy, Lucius Malfoy.

"Ah, nona Adelle. Senang bisa bertemu denganmu."

Adelle tersenyum kecil kepada Lucius. ''Senang juga bisa bertemu dengan anda, tuan Lucius."

Lucius lalu melihat ke arah (Y/n) yang berada di samping Adelle. "Apa dia anakmu?"

"Ya, dia anakku, tuan Malfoy."

Lucius merasakan aura yang gelap yang kuat, tapi bersamaan juga dengan aura yang lembut dan nyaman pada (Y/n). Sedangkan (Y/n) bersembunyi di belakang Adelle karena merasa tidak nyaman ditatap terus oleh Lucius. Adelle lalu pamit pergi sambil menggandeng tangan putrinya.

Nagiko berdesis tidak suka kepada Lucius. Dia merasa kalau pria bersurai putih panjang itu akan menjadi ancaman bagi tuannya. (Y/n) mencoba menenangkan Nagiko yang tampak tidak suka dengan kehadiran Lucius.

Adelle membawa (Y/n) ke semacam toko hewan, di sana (Y/n) akan mendapatkan binatangnya yang akan dia bawa ke Hogwarts selain Nagiko. Kedua mata (Y/n) melihat ada seekor burung hantu berwarna hitam kelam. Dia pun menunjuk ke arah burung hantu itu dan mengatakan kalau dia menyukai burung itu.

Adelle menganggukkan kepala, lalu membeli burung hantu yang diinginkan oleh (Y/n). Betapa senangnya (Y/n) ketika dia mendapatkan seekor burung hantu yang dia inginkan. Dia juga mengatakan kepada Nagiko kalau Nagiko punya teman baru sekarang.

Sekarang yang belum mereka beli adalah tongkat sihir untuk (Y/n). Mereka pergi ke toko tongkat sihir Ollivander. Setibanya mereka di sana, mereka bertemu dengan sang pemilik toko, Garrick Ollivander, atau biasanya di panggil Mr.Ollivander.

"Ah, nona Adelle. Senang sekali bisa bertemu dengan anda, apa yang bisa saya bantu untuk anda?" tanya Mr. Ollivander.

"Senang juga bisa bertemu dengan anda, Mr. Ollivander. Saya datang ke sini untuk menemani putri saya mendapatkan tongkat sihir karena dia mendapatkan surat dari Hogwarts." jawab Adelle dengan tersenyum ramah.

Mr. Ollivander lalu menatap ke arah (Y/n) dan dia tersenyum lembut. "Putri anda sangat manis seperti anda. Tenang saja, aku akan memberikannya tongkat sihir yang cocok dengannya."

Satu per satu tongkat sihir di berikan kepada (Y/n). Tapi tak ada satupun tongkat sihir yang cocok dengan gadis itu. Ollivander bingung kenapa semua tongkat sihirnya tidak cocok dengan (Y/n). (Y/n) sendiri tampak sedih karena mungkin dia tidak mendapatkan tongkat sihirnya sendiri.

Tiba-tiba terdengar seperti ada sesuatu yang memberontak di dalam kotak. Mr. Ollivander sendiri penasaran suara berisik apa itu. Secara ajaib kotak yang berisikan sebuah tongkat sihir yang ditaruh di rak paling atas terbuka dengan sendirinya. Mr. Ollivander pergi mengambil kotak yang terbuka dengan sendirinya tadi.

"Tidak mungkin. Tidak mungkin kalau tongkat ini memilihmu." Mr. Ollivander tidak percaya dengan apa yang dia alami.

Adelle heran dengan ucapan dari Mr. Ollivander. ''Apa maksud anda, Mr. Ollivander?"

"Tongkat sihir ini adalah tongkat sihir yang memiliki kekuatan yang sama dengan tongkat sihir Elder Wand. Bisa dibilang mereka kayak bersaudara begitu dan aku tidak percaya kalau tongkat sihir ini memilih putrimu."

"Tunggu dulu, berarti tongkat sihir ini masih sama seperti dengan Elder Wand? Bukannya itu berbahaya kalau gunakan oleh putriku?!"

"Maafkan saya, nona Adelle. Tapi tak ada satupun dari tongkat sihir di sini yang cocok dengan putri anda. Hanya tongkat ini dan nama tongkat ini adalah Younger Wand."

~~~ Bersambung ~~~

The Daughter of A Villain Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang