~~~ Happy Reading ~~~
"(Y/n), mulai sekarang kamu panggil aku dengan sebutan ibu yah. Aku pergi dulu untuk mengurus sesuatu." Adelle mengelus kepala (Y/n). "Tapi tenang saja, aku akan menitipkanmu kepada seorang temanku."
Adelle membawa tas yang berisikan pakaian (Y/n) dan membawa putri angkatnya itu ke rumah seseorang. Setibanya mereka di sana, mereka disambut hangat oleh keluarga Dursley yang ternyata teman baik dari Adelle.
Ibu dari keluarga Dursley itu tidak keberatan, begitu juga dengan kepala keluarga Dursley yang sama sekali juga tidak keberatan kalau Adelle menitipkan (Y/n) kepada mereka. Setelah Adelle telah pergi, (Y/n) di ajak oleh wanita yang bernama Petunia Evans atau sekarang Petunia Dursley.
Saat (Y/n) sedang melihat-lihat, dia bertatapan dengan seorang anak laki-laki yang kelihatannya masih seumuran dengannya dan anak laki-laki itu memakai kacamata. Mereka berdua merasa kalau seperti ada ikatan di antara mereka. Itu karena leluhur dari Voldemort dan leluhur dari James Potter adalah saudara kandung di keluarga Peverell.
"Ha-Halo!" sapa anak laki-laki berkacamata yang berdiri di depan (Y/n) sambil melambaikan tangan kecilnya.
(Y/n) menatap heran kepada anak itu. "Halo juga."
"Apa kamu baru di sini? Ini pertama kalinya bagiku aku melihatmu di sini."
(Y/n) mengangguk. "Itu benar, aku baru di sini."
"Ngomong-ngomong, namaku Harry Potter. Kalau kamu?"
"Aku..." (Y/n) teringat dengan pesan dari ibu angkatnya kalau dia tidak boleh mengatakan namanya yang sebenarnya dan harus mengatakan nama yang telah diberikan oleh ibu angkatnya itu. "Aku, (Y/n) Zahrah Rawnie. Senang bertemu denganmu, Harry."
"Hei (Y/n). Bagaimana kalau kita bermain bersama di luar?" ajak Harry.
(Y/n) hanya angguk-angguk kepala saja. Dengan antusiasnya Harry menggandeng tangan (Y/n) ke taman bermain yang terdekat. Tapi sebelum mereka pergi, mereka meminta izin dulu kepada keluarga Dursley. Tak ingin terlihat garang di depan mata (Y/n), keluarga Dursley memberi izin kepada mereka untuk bermain di taman bermain.
Ini pertama kali bagi (Y/n) mendapatkan seseorang yang terlihat seumuran dengan dia. Harry adalah teman pertamanya. Dia berharap bisa bersama dengan Harry. Karena dia tak ingin kehilangan teman pertamanya.
~~~~ Bersambung ~~~